Siapa Ratu Margrethe? Penguasa Denmark yang Hidup Tanpa Ponsel dan Internet
Senin, 01 Januari 2024 - 18:18 WIB
KOPENHAGEN - Ratu Margrethe adalah tokoh populer di Denmark , dan banyak orang Denmark mengharapkan dia untuk tetap bertahta sampai kematiannya.
"Dia bagi kami sama seperti Ratu Elizabeth bagi Anda," kata jurnalis Denmark Tine Gotzsche kepada BBC.
Ratu Margrethe menghadiri pemakaman Ratu Elizabeth II pada tahun 2022, dan mereka merayakan ulang tahunnya masing-masing di tahun yang sama.
Dia tidak diharapkan menjadi Ratu ketika dia dilahirkan. Namun ketika dia berusia 13 tahun, undang-undang Denmark diubah untuk mengizinkan perempuan naik takhta.
Foto/Reuters
Lebih dari satu dekade yang lalu, Ratu Margrethe menyatakan bahwa dia terinspirasi oleh mendiang Ratu Inggris "bahwa saya harus memahami bahwa saya harus mengabdikan hidup saya untuk negara saya seperti yang telah dia lakukan, dan dengan cara itu dia sangat penting bagi saya. "
Pasangan ini merupakan satu-satunya penguasa perempuan yang tersisa di dunia sebelum kematian Ratu Elizabeth. Elizabeth memerintah selama 70 tahun.
"Dia bagi kami sama seperti Ratu Elizabeth bagi Anda," kata jurnalis Denmark Tine Gotzsche kepada BBC.
Ratu Margrethe menghadiri pemakaman Ratu Elizabeth II pada tahun 2022, dan mereka merayakan ulang tahunnya masing-masing di tahun yang sama.
Dia tidak diharapkan menjadi Ratu ketika dia dilahirkan. Namun ketika dia berusia 13 tahun, undang-undang Denmark diubah untuk mengizinkan perempuan naik takhta.
Siapa Ratu Margrethe? Penguasa Denmark yang Hidup Tanpa Ponsel dan Internet
1. Sangat Terinspirasi dengan Ratu Elizabeth
Foto/Reuters
Lebih dari satu dekade yang lalu, Ratu Margrethe menyatakan bahwa dia terinspirasi oleh mendiang Ratu Inggris "bahwa saya harus memahami bahwa saya harus mengabdikan hidup saya untuk negara saya seperti yang telah dia lakukan, dan dengan cara itu dia sangat penting bagi saya. "
Pasangan ini merupakan satu-satunya penguasa perempuan yang tersisa di dunia sebelum kematian Ratu Elizabeth. Elizabeth memerintah selama 70 tahun.
2. Bahagia Tanpa Ponsel dan Internet
Lihat Juga :
tulis komentar anda