Erdogan: Israel Akan Bayar Mahal Jika Berani Bunuh Pemimpin Hamas di Turki!

Kamis, 07 Desember 2023 - 00:01 WIB
Turki awalnya mengkritik Hamas atas serangan 7 Oktober dan meminta para pemimpinnya meninggalkan negara itu untuk sementara waktu.

Namun, kampanye pengeboman Israel yang menghancurkan di Gaza, yang telah menewaskan sedikitnya 16.000 orang—sebagian besar perempuan dan anak-anak—telah memaksa Ankara untuk mengambil sikap lebih keras terhadap Israel.

Erdogan telah menarik duta besar Turki untuk berkonsultasi dan mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu harus diadili karena melakukan kejahatan perang. Dia juga menuduh tentara Israel melakukan kampanye teror di Gaza.

Turki sejauh ini menghindari tindakan hukuman terhadap Israel, karena perdagangan kedua negara terus berlanjut dan saluran diplomatik tetap terbuka.

Namun, ancaman Shin Bet berisiko mengganggu dialog dengan intelijen Turki, yang merupakan arsitek dari normalisasi hubungan kedua negara baru-baru ini, yang dimulai pada tahun 2020.

Badan intelijen Turki, MIT, mengatakan dalam sebuah pernyataan kepada media pada hari Selasa bahwa mereka memiliki kemampuan untuk menggagalkan potensi serangan.
(mas)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More