Hamas dan Jihad Islam Peringatkan Dampak Israel Serbu Masjid Al-Aqsa

Rabu, 05 April 2023 - 19:28 WIB
Polisi Israel menahan beberapa warga Palestina setelah polisi Israel kembali menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur. Foto/Mostafa Alkharouf/Anadolu Agency
GAZA - Hamas dan Jihad Islam memperingatkan dampak pasukan Israel menyerbu Masjid Al-Aqsa dan menyerang jemaah di tempat suci umat Islam.

Kepala biro politik Hamas, Ismail Haniyeh, menegaskan, "Apa yang terjadi di Al-Aqsa adalah kejahatan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang memiliki konsekuensi."

"Setiap orang harus memikul tanggung jawab, warga Palestina, Arab, dan Muslim," papar dia.



Haniyeh meminta orang-orang Palestina di Tepi Barat dan di dalam Israel untuk pergi ke "Al-Aqsa dan melindunginya."

Pada gilirannya, gerakan Jihad Islam memperingatkan pecahnya "konfrontasi yang tak terhindarkan" dengan Israel dalam beberapa hari mendatang karena meningkatnya ketegangan di Masjid Al-Aqsa.

"Apa yang terjadi di Masjid Al-Aqsa menimbulkan ancaman serius bagi kesucian kita," tegas Sekretaris Jenderal Jihad Islam, Ziyad Al-Nakhala.

Dia menambahkan, "Rakyat Palestina harus hadir, dalam semua komponennya, untuk konfrontasi yang tak terhindarkan dalam beberapa hari mendatang." Dia tidak memberikan rincian di mana konfrontasi akan terjadi.

Pasukan Israel menyerbu aula salat Al-Qibli di Masjid Al-Aqsa, menyerang para jemaah, dan melemparkan granat kejut ke arah mereka dalam upaya memaksa mereka meninggalkan area salat itu tadi malam.

Warga Palestina tetap berada di lokasi dalam upaya melindungi masjid dari upaya para pemukim ekstremis sayap kanan untuk melakukan pengorbanan di situs tersebut untuk menandai liburan Paskah yang dimulai tadi malam dan berakhir pada 12 April.
(sya)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More