Rusia Respons Keras Gonjang-ganjing Balon Mata-mata China dan AS

Rabu, 15 Februari 2023 - 06:33 WIB
Angkatan Laut AS berpartisipasi dalam pencarian balon yang ditembak jatuh di lepas pantai Carolina Selatan. Foto/REUTERS
MOSKOW - Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov bersikeras para pejabat Barat harus berhenti membuat tuduhan mengenai dugaan balon mata-mata yang baru-baru ini ditembak jatuh di Amerika Utara.

Menurut dia pada Selasa (14/2/2023), sebagai gantinya pertama-tama, para pejabat Barat harus mencari tahu cerita lengkapnya.

Berbicara kepada wartawan, Peskov diminta mengomentari pernyataan Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg yang mengklaim pada Senin bahwa benda terbang tak berawak yang jatuh di atas Amerika Serikat (AS) dan Kanada bisa menjadi bagian dari pola di mana China tetapi juga Rusia meningkatkan kegiatan pengintaian dan intelijen mereka terhadap sekutu NATO.”

“Mengenai masalah balon ini, yang menjadi perhatian seluruh Amerika, dengan sengaja atau tidak, saya ragu ada orang yang harus disalahkan,” ujar Peskov.





Dia menegaskan, "Akan lebih baik jika orang Amerika mengetahuinya sendiri."

Sekretaris pers kepresidenan Rusia melanjutkan dengan menggambarkan NATO sebagai “organisasi yang bermusuhan.”

Blok militer pimpinan AS “menegaskan kembali permusuhannya setiap hari, dan melakukan yang terbaik untuk mengisyaratkan keterlibatannya dalam konflik atas Ukraina sejelas mungkin,” tegas Peskov.

Militer AS telah menjatuhkan empat objek yang terbang di atas Amerika Utara bulan ini. Yang pertama, yang dihancurkan tembakan rudal dengan jet tempur di lepas pantai Carolina Selatan pada 4 Februari.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More