Prancis Sebut Hubungan dengan Indonesia Sangat Kuat
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah Prancis masih belum mau berspekulasi mengenai nasib hubungan dengan Indonesia, jika seorang warga mereka, Sergei Atalaoui akhirnya dieksekusi. Prancis menyatakan, sejauh ini hubungan mereka dengan Indonesia masih sangat baik, dan kerjasama keduanya masih akan terus berjalan.
"Tapi sejauh ini warga kami belum dieksekusi. Ya, tentu saja kami akan melanjutkan kerjasama dengan pemerintah dan otoritas Indonesia," kata Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Corinne Breuze saat ditemui Sindonews di Jakarta pada Selasa (5/5/2015).
Terkait proses hukum Atlaoui, Breuze menyatakan pihaknya sudah mengajukan keluhan mengenai proses yudisial, dan mengaku akan terus bekerjasama dengan otoritas Indonesia untuk menemukan solusi atas isu yang ada.
Namun, walau belum tahu ke depannya akan seperti apa hubungan Indonesia dan Prancis, Breuze dalam pernyataannya secara tersirat justru menyebutkan bahwa eksekusi terhadap Atalaoui sejatinya tidak akan banyak berpengaruh pada hubungan kedua negara. Menurutnya, Indonesia adalah salah satu mitra penting Prancis.
"Kami masih akan bekerjasama dengan Indonesia, yang mana merupakan salah satu mitra penting kami. Kami menandatangani kerjasama startegis pada tahun 2001, dan kami masih bekerjasama pada banyak hal, semua masih berjalan. Dan, banyak juga pelajar Indonesia yang belajar di Prancis, tahun lalu ada 400 pelajar baru asal Indonesia, dan total ada 1.700 pelajar Indonesia di Prancis," tambahnya.
"Tapi sejauh ini warga kami belum dieksekusi. Ya, tentu saja kami akan melanjutkan kerjasama dengan pemerintah dan otoritas Indonesia," kata Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Corinne Breuze saat ditemui Sindonews di Jakarta pada Selasa (5/5/2015).
Terkait proses hukum Atlaoui, Breuze menyatakan pihaknya sudah mengajukan keluhan mengenai proses yudisial, dan mengaku akan terus bekerjasama dengan otoritas Indonesia untuk menemukan solusi atas isu yang ada.
Namun, walau belum tahu ke depannya akan seperti apa hubungan Indonesia dan Prancis, Breuze dalam pernyataannya secara tersirat justru menyebutkan bahwa eksekusi terhadap Atalaoui sejatinya tidak akan banyak berpengaruh pada hubungan kedua negara. Menurutnya, Indonesia adalah salah satu mitra penting Prancis.
"Kami masih akan bekerjasama dengan Indonesia, yang mana merupakan salah satu mitra penting kami. Kami menandatangani kerjasama startegis pada tahun 2001, dan kami masih bekerjasama pada banyak hal, semua masih berjalan. Dan, banyak juga pelajar Indonesia yang belajar di Prancis, tahun lalu ada 400 pelajar baru asal Indonesia, dan total ada 1.700 pelajar Indonesia di Prancis," tambahnya.
(esn)