Saat Kecelakaan MH370, ATC KLIA Diduga Tertidur

KUALA LUMPUR - Pengawas lalu lintas udara atau ATC bandara internasional Kuala Lumpur (KLIA) diduga tertidur ketika pesawat Malaysia Airlines MH370 mengalami kecelakaan satu tahun lalu. Fakta ini terungkap dalam sebuah laporan yang dirilis tim investigasi kecelakaan pesawat itu kemarin.

Dalam laporan tersebut tim investigasi mengungkap adanya percakapan antara awak pesawat dengan ATC KLIA. Dalam percakapan itu, pilot MH370 meminta ATC KLIA agar segera mengalihkan komunikas dengan ATC di Bandara Ho Chi Minh di Vietnam.

Namun, seperti dilansir Sydney Morning Herald pada Senin (9/3/2015), pihak ATC Bandara Ho Chi Minh belum menerima laporan jika MH-370 memasuki wilayahnya. Mereka mengaku tidak pernah melakukan kontak dengan pihak MH-370 dan meminta ATC KLIA untuk mengkonfirmasi posisi terakhir pesawat nahas tersebut.

Tetapi, ketika ATC Ho Chi Ming meminta konfirmasi, pihak ATC KLIA tidak memberikan jawaban apapun. Pada saat inilah petugas ATC KLIA diduga tertidur saat bertugas, yang membuat mereka kehilangan lokasi MH370.

Sementara itu, tim investigasi menyatakan, semua pihak tidak boleh menyalahkan ATC KLIA karena laporan ini hanyalah laporan awal, dan kemungkinan besar masih bisa berubah tergantung pada hasil penyelidikan. Mereka mengatakan akan melakukan pemeriksaan lanjutan kepada ATC dari kedua bandara tersebut, untuk dapat menemukan fakta-fakta terbaru.