Israel Klaim Telah Hancurkan Seluruh Terowongan Hamas
A
A
A
YARUSALEM - Pemerintah Israel mengaku, pihaknya telah berhasil menemukan dan menghancurkan semua terowongan yang dibuat oleh Hamas. Terowongan terakhir, menurut Israel, dihancurkan pada akhir pekan lalu.
"Pasukan khusus Israel (IDF) berhasil menemukan sisa-sisa terowongan milik Hamas dan menghancurkannya dalam operasi yang berjalan sepekan terakhir," ucap pihak militer Israel, seperti dilansir Jpost, Senin (9/2/2015).
"Operasi itu difokuskan pada wilayah di sepanjang pagar perbatasan antara Gaza dan Israel," imbuhnya. Militer Israel juga mengaku menemukan beberapa pucuk senjata di dalam terowongan, yang diduga digunakan Hamas saat menyerang Israel Agustus tahun lalu.
Militer Israel menambahkan, operasi ini merupakan inisiatif dari Komando IDF yang bertugas di dekat perbatasan. "Ini dilakukan untuk memperkuat pertahanan di wilayah perbatasan dengan Gaza," tambahnya.
Terowongan Hamas sendiri merupakan momok menakutkan bagi Israel saat perang 50 hari di Gaza, Agustus tahun lalu. Hamas menggunakan terowongan itu untuk memindahkah senjata dan makanan, serta digunakan juga untuk menyerang pasukan Israel.
"Pasukan khusus Israel (IDF) berhasil menemukan sisa-sisa terowongan milik Hamas dan menghancurkannya dalam operasi yang berjalan sepekan terakhir," ucap pihak militer Israel, seperti dilansir Jpost, Senin (9/2/2015).
"Operasi itu difokuskan pada wilayah di sepanjang pagar perbatasan antara Gaza dan Israel," imbuhnya. Militer Israel juga mengaku menemukan beberapa pucuk senjata di dalam terowongan, yang diduga digunakan Hamas saat menyerang Israel Agustus tahun lalu.
Militer Israel menambahkan, operasi ini merupakan inisiatif dari Komando IDF yang bertugas di dekat perbatasan. "Ini dilakukan untuk memperkuat pertahanan di wilayah perbatasan dengan Gaza," tambahnya.
Terowongan Hamas sendiri merupakan momok menakutkan bagi Israel saat perang 50 hari di Gaza, Agustus tahun lalu. Hamas menggunakan terowongan itu untuk memindahkah senjata dan makanan, serta digunakan juga untuk menyerang pasukan Israel.
(esn)