Kiev Tuduh Pasukan Rusia Tembaki Pos Militer Ukraina

Rabu, 26 November 2014 - 12:41 WIB
Kiev Tuduh Pasukan Rusia...
Kiev Tuduh Pasukan Rusia Tembaki Pos Militer Ukraina
A A A
KIEV - Pemerintah Ukraina menuduh pasukan Rusia menembaki pos militer tempat pasukan anti-teroris Ukraina berada. Selain itu, pemerintah yang berbasis di Kiev itu juga menuduh Rusia merotasi pasukannya di Ukraina.

Tuduhan itu disampaikan juru bicara Dewan Keamanan dan Pertahaan Nasional Ukraina (NSDC), Andry Lysenko. Penembakan yang terjadi pada Selasa kemarin dilakukan dari arah Debaltseve, Donetsk, dan Luhansk, wilayah di Ukraina timur.

“Pihak musuh melakukan rotasi pasukan. Di wilayah tertentu terlihat adanya penarikan sejumlah pasukan,” katanya, dalam keterangan tertulis yang diterima Sindonews.com, Rabu (26/11/2014).

“Pada waktu yang sama, berdasarkan data operasional yang diterima kemarin, lima konvoi perlengkapan militer yang secara keseluruhan berjumlah 80 unit terlihat melintasi titik perbatasan Izvaryne menuju Luhansk,” lanjut dia. (Baca: Rusia Terang-terangan Kerahkan Kargo Militer ke Ukraina)

“Mayoritas perlengkapan militer tersebut berupa mobil dan bus dengan personel pasukan serta amunisi di dalamnya,” imbuh Lysenko.

Dari arah Donetsk kemarin, militan pro-Rusia menambak sebanyak tiga kali dengan menggunakan senjata peluncur roket Grad MRL dan mortir. Sasaran mereka adalah pos militer Ukraina di dekat Desa Pisky dan Tonenke.”Teroris secara aktif menggunakan taktik tembakan beruntun,” katanya mengacu pada militan pro-Rusia.

Selain itu, di Donetsk sebuah bus muncul, ketika militan pro-Rusia meluncurkan tembakan. Menurut Lysenko, dua orang terbunuh dan delapan lainnya terluka. Sementara itu, pihak Rusia belum mengkonfirmasi tuduhan terbaru dari pemerintah Ukraina itu. Rusia selama ini selalu membantah keterlibatan militernya dalam krisis di Ukraina timur.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6310 seconds (0.1#10.140)