Dituduh ISIS, Pria di Kongo Dibakar dan Dimakan Warga

Sabtu, 01 November 2014 - 14:20 WIB
Dituduh ISIS, Pria di...
Dituduh ISIS, Pria di Kongo Dibakar dan Dimakan Warga
A A A
BENI - Seorang pria di Kongo yang dituduh sebagai militan ISIS dirajam, kemudian tubuhnya dibakar dan dimakan warga.

Tindakan yang terjadi di Kota Beni itu sebagai balas dendam atas serangkaian serangan yang menewaskan skitar 100 orang di Kongo. Serangkaian serangan itu diduga dilakukan para militan yang terkait dengan kelompok negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Saksi mata mengatakan pemuda yang naik bus dan belum diidentifikasi itu, menimbulkan kecurigaan pada para penumpang. Sebab, pemuda itu tidak bisa berbicara dalam bahasa Swahili. Pemuda itu diketahui membawa parang.

Pemuda yang dituduh sebagai militan ISIS itu kemudian dipaksa turun dari bus. Dia kemudian dirajam massa hingga tewas. Tak cukup, massa juga membakar tubuh pemuda itu dan memakan jasadnya.

Berbicara dari Kota Beni, Presiden Kongo, Joseph Kabila, mengatakan seorang militan akan menghadapi nasib yang sama seperti nasib pemberontak M23, yang dikalahkan oleh pasukan pemerintah yang didukung PBB pada tahun lalu.

“Tidak ada pertanyaan tentang negosiasi dengan teroris,” kata Kabila, Jumat kemarin. ”Mereka akan dikalahkan seperti yang terjadi dengan pemberontak M23. Dan itu akan sangat terjadi segera,”lanjut dia, seperti dikutip Daily Mail, semalam (31/10/2014).

Pemerintah Kongo tidak menjelaskan, keterkaitan pemberontak di negara mereka dengan ISIS. Sebab, selama ini militan ISIS identik beraksi di Suriah dan Irak. Aparat keamanan Kongo juga tidak bisa mengonfirmasi, apakah pemuda yang dibakar dan dimakan warga itu benar-benar anggota ISIS atau bukan.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2192 seconds (0.1#10.140)