Terkubur Hidup-hidup, Longsor Sri Lanka Renggut 100 Jiwa

Kamis, 30 Oktober 2014 - 10:09 WIB
Terkubur Hidup-hidup,...
Terkubur Hidup-hidup, Longsor Sri Lanka Renggut 100 Jiwa
A A A
KOLOMBO - Korban tewas akibat musibah tanah longsor di wilayah perkebunan teh di Sri Lanka terus bertambah hingga sekitar 100 orang. Para korban rata-rata terkubur hidup-hidup.

Demikian keterangan Menteri Penanggulangan Bencana Sri Lanka, Mahinda Amaraweera, Kamis (30/10/2014). Lokasi musibah tanah longsor itu berada di wilayah Koslanda timur. (Baca: Longsor di Sri Lanka, Tiga Tewas, 150 Orang Hilang)

”Saya pergi ke lokasi. Apa yang saya dapatkan adalah, bahwa sekitar 100 orang telah terkubur hidup-hidup,” kata Amaraweera. ”Tidak ada kesempatan mereka bisa selamat,” katanya lagi.

Musibah besar itu terjadi Rabu kemarin, yang dipicu hujan deras dalam beberapa hari terakhir. Amaraweera menyatakan, operasi penyelamatan akan dilanjutkan hari ini.

”Awalnya kami memperkirakan jumlah orang yang hilang sekitar 300 orang, namun kebanyakan dari mereka berada di sekolah atau bekerja,” lanjut Menteri Sri Lanka itu. ”Kami sudah memulai operasi pengiriman bantuan, penyediaan tempat tinggal dan makanan.”

Pejabat militer di kawasan itu, Mayor Jenderal Mano Perera, mengatakan 302 orang, termasuk 75 anak-anak sekolah menjadi korban tedampak. Rumah-rumah mereka hancur disapu longsor. Dua gedung sekolah juga tak luput dari bencana besar tersebut.

Musibah tanah longsor itu, seperti dikutip Reuters, terjadi di saat orang-orang bekerja dan anak-aak sedang sekolah.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7231 seconds (0.1#10.140)