Jika Merdeka, Pria Ini Akan Jadi Raja Skotlandia

GLASGOW - Kebersamaan Skotlandia dan Inggris akan ditetukan dalam beberapa jam terkahir. Referendum untuk memutuskan masa depan Skotlandia sudah bergulir semenjak Kamis (18/9/2104) pagi waktu setempat (Kamis siang waktu Indonesia barat), dan akan berakhir beberapa saat lagi.

Jika rakyat Skotlandia akhirnya memutuskan untuk merdeka Inggris, maka mereka akan mendapat kepada negara baru. Dengan merdekanya Skotlandia, maka kepala pemerintahan negara itu tidak lagi ditangan Rayu Elizabeth II, namun kemungkinan akan berada di tangan Franz Duke of Bavaria.

Melansir Mirror, Bangsawan Skotlandia berusia 81 tahun tersebut merupakan keturunan dari Raja James I, yang berhasil menyatukan Skotlandia dan Inggris pada tahun 1603. Dia digadang-gadang akan menjadi pemimpin negara pertama Skotlandia, jika negara tersebut merdeka.

Franz adalah pewaris jenderal Royal House of Stuart dan Jacobites yang membuat dia dirujuk sebagai Raja Francis II dari Inggris, Skotlandia, Prancis, dan Irlandia. Namun, Franz dikabarkan tidak pernah menggunakan embel-embel kerajaanya.

Jacobites adalah gelar bangsawan yang disematkan pada keluarga kerajaan pada dinasti Stuart. Gelar tersebut mengambil nama dari bahasa latin, Jacobus, yang merujuk pada keturunan langsung Raja James III dan IV.

Saat ini Franz tengah menikmati masa tuanya di Jerman, dia dilaporkan tinggal di salah satu istana di kota Muncen. Belum diketahui, apakah Franz akan bersedia untuk meninggalkan Jerman dan menjadi pemimpin Skotlandia.