Intelijen AS 99,9% Tahu Sosok 'John' Algojo ISIS

Senin, 08 September 2014 - 16:17 WIB
Intelijen AS 99,9% Tahu...
Intelijen AS 99,9% Tahu Sosok 'John' Algojo ISIS
A A A
LONDON - Para pejabat intelijen Amerika Serikat (AS) dan Inggris, mengklaim sudah mengetahui identitas "John", si algojo ISIS pemenggal jurnalis James Foley.

Dalam waktu dekat, mereka akan membeberkan siapa sosok “John” yang disebut-sebut anggota geng “The Beatles” itu. Dalam merekonstruksi wajah algojo Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) itu, para intelijen menggunakan teknik pengenalan wajah yang hanya berdasarkan mata algojo tersebut.

”Kami 99,9% yakin sekarang siapa sosok 'John' itu,” kata sumber intelijen AS kepada The Daily Mirror pada Senin (8/9/2014), tanpa merinci lebih detail sosok algojo ISIS itu.

“Tetapi penyidik harus melangkah hati-hati dan mendekati jaringannya yang lebih luas di Inggris,” imbuh seorang pejabat intelijen Inggris, yang janji akan mengungkap identitas yang sebenarnya dari sosok “John” itu dalam beberapa hari lagi.

Sosok ”John" yang hanya terlihat matanya saat memenggal James Foley, telah mendunia setelah video yang menggambarkan pemenggalan Foley yang dirilis pada 19 Agustus 2014 lalu. Dia dipastikan warga Inggris setelah berbicara dengan aksen Inggris di video tersebut.

Dalam video itu, “John” menyampaikan pesan langsung kepada Presiden AS, Barack Obama, bahwa kematian James Foley sebagai tanggapan atas serangan udara yang dilakukan oleh AS terhadap ISIS di Irak.

Dalam keterangannya, para pejabat intelijen AS dan Inggris juga sedang mengidentifikasi dua anggota lain dari geng “The Beatles” yang diyakini terlibat dalam pemenggalan James Foley, Steven Sotloff dan mengancam akan memenggal warga Inggrs, David Haines.

Sementara itu, Obama juga berjanji untuk membeberkan strategi dalam memerangi ISIS. ”Saya mempersiapkan (strategi) pemerintah untuk memastikan bahwa kita berurusan dengan ancaman dari Negara Islam,” kata Obama dalam wawancaranya dengan NBC, mengacu pada ISIS yang sudah ganti nama menjadi Negara Islam atau IS.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0916 seconds (0.1#10.140)