Pendeta Ukraina Sebut Putin Kerasukan Setan
A
A
A
KIEV - Seorang pendeta di gereja ortodok Ukraina membuat sebuah pernyataan kontroversial terkait presiden Rusia, Vladimir Putin. Pendeta tersebut mengatakan, pemimpin Negeri Beruang Merah itu sedang kerasukan oleh setan.
Melansir News.com.au, Minggu (7/9/2014), pernyataan yang diucapkan oleh Patriark Filaret kontan mendapat kecaman keras dari warga Rusia. Bukan tanpa alasan Filaret menjatuhkan tuduhan tersebut, menurutnya tindakan Putin di Ukraina timur hanya bisa dilakukan oleh seorang dalam pengaruh setan.
“Putin menyebarkan hasutan agar terjadi sebuah kondisi dimana pertumpahan darah, dan penderitaan terjadi di Ukraina timur. Sebuah tindakan yang tidak mungkin dilakukan oleh manusia normal,” ucap Filaret.
Dirinya menyatakan, sudah beberapa kali memperingatkan Putin dan antek-anteknya untuk berhenti melakukan pembantaian, menabur benih kejahatan dan kematian. “Saya berharap dia segera bertobat,” kata Filaret.
“Namun, semua perkataan saya nampaknya tidak pernah didengar oleh Putin. Dia seperti orang tuli. dia lebih condong untuk berbuat jahat, seperti Yudas Iskariot, telah dikuasi oleh setan,” Filaret menambahkan.
Melansir News.com.au, Minggu (7/9/2014), pernyataan yang diucapkan oleh Patriark Filaret kontan mendapat kecaman keras dari warga Rusia. Bukan tanpa alasan Filaret menjatuhkan tuduhan tersebut, menurutnya tindakan Putin di Ukraina timur hanya bisa dilakukan oleh seorang dalam pengaruh setan.
“Putin menyebarkan hasutan agar terjadi sebuah kondisi dimana pertumpahan darah, dan penderitaan terjadi di Ukraina timur. Sebuah tindakan yang tidak mungkin dilakukan oleh manusia normal,” ucap Filaret.
Dirinya menyatakan, sudah beberapa kali memperingatkan Putin dan antek-anteknya untuk berhenti melakukan pembantaian, menabur benih kejahatan dan kematian. “Saya berharap dia segera bertobat,” kata Filaret.
“Namun, semua perkataan saya nampaknya tidak pernah didengar oleh Putin. Dia seperti orang tuli. dia lebih condong untuk berbuat jahat, seperti Yudas Iskariot, telah dikuasi oleh setan,” Filaret menambahkan.
(esn)