Barat Terus Geber Sanksi untuk Rusia

LONDON - Negara-negara Barat dikabarkan terus menggeber sanksi baru yang akan dijatuhkan kepada Rusia. Mereka masih menilai, Rusia terus mengirimkan senjata kepada pihak separatis di timur Ukraina.

Melansir Channel News Asia, Selasa (29/7/2014), pemimpin dari Amerika Serikat (AS), Jerman, Prancis, Inggris dan Italia setuju, bahwa dunia internasional harus terus memberikan tekanan kepada pemerintah Rusia.

“Para pemimpin dari kelima negara, berbicang melalui sambungan telepon dan menyepakati satu hal. Dunia internasional harus memaksakan sanksi lebih lanjut kepada Rusia. Kelima pemimpin juga meminta Uni Eropa (UE) untuk menerapsakn sanksi sektoral yang berat kepada Rusia,” ungkap pihak Inggris melalui sebuah pernyataan.

Sementara itu, pihak Gedung Putih menyatakan, Presiden AS Barack Obama, Kanselir Jerman Angela Merkel, Presiden Prancis Francois Hollande, Perdana Menteri Inggris David Cameron dan Perdana Menteri Italia Matteo Renzi masih melihat adanya pergerakan dari Rusia untuk menyokong separatis.

“Pemimpin kelima negara setuju, bahwa sanksi harus kembali dijatuhkan kepada Rusia karena secara terkoordinasi masih terus mengirimkan senjata dan peralatan militer lainnya kepada separatis di timur Ukraina,” ucap pihak Gedung Putih.

Jerman sendiri sangat meyakini, sanksi lanjutan yang akan dijatuhkan kepada Rusia akan membuat Negara Beruang Merah itu semakin tertekan dan segera menghentikan aksi mereka untuk terus mendukung separatis.