Perang Dimulai, Ukraina Timur Hujan Mortir

Selasa, 01 Juli 2014 - 08:42 WIB
Perang Dimulai, Ukraina Timur Hujan Mortir
Perang Dimulai, Ukraina Timur Hujan Mortir
A A A
DONETSK - Beberapa jam setelah operasi militer untuk memerangi separatis pro-Rusia diumumkan Presiden Ukraina, Petro Poroshenko, wilayah Ukraina timur mencekam. Tembakan dan hujan mortir terdengar di malam hari.

”Kami akan menyerang dan akan membebaskan tanah kami,” kata Poroshenko, mengumumkan berakhirnya gencatan senjata dan perang terbaru dengan separatis pro-Rusia. (Baca: Ukraina Nyatakan Perang Lagi dengan Separatis Pro-Rusia)

Penembakan dilaporkan terjadi di Kota Kramatorsk, wilayah Donetsk, Ukraina timur. ”Penembakan dimulai pukul 22.25 waktu setempat,” kata fotografer Amerika Serikat, Patrick Lancaster kepada Russia Today melalui melalui telepon dari Kramatorsk semalam, yang dilansir Selasa (1/7/2014).

”Kami berada di ruang bawah tanah Hotel Kramatorsk. Sekitar dua jam lalu, mortir menghujam di tengah kota. Setiap gelombang berlangsung di mana saja, antara lima sampai 20 menit, dan ada tiga gelombang yang berbeda untuk penembakan mortir,” katanya.

“Saya tidak memiliki informasi langsung apapun tentang korban luka atau yang terbunuh, tapi ada begitu banyak ledakan yang saya pikir ada sejumlah korban,” lanjut dia.

Menurut sumber Itar-Tass, serangan oleh pasukan Ukraina mulai dimulai sesaat setelah pengumuman berakhirnya gencatan senjata disampaikan. Namun, militer Ukraina mengklaim serangan itu diluncurkan oleh kelompok separatis pro-Rusia dan menewaskan beberapa pasukan Ukraina.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5742 seconds (0.1#10.140)