Situasi Memanas, Pasukan Irak Hengkang dari Perbatasan Suriah
A
A
A
BAGHDAD - Pasukan kemanan Irak yang berada di wilayah perbatasan dengan Suriah, yakni di Provinsi Anbar telah menarik diri. Pemicunya, situasi di Irak semakin memanas setelah para militan melakukan serangan besar-besaran di berbagai wilayah di Irak.
"Sesaat setelah pasukan menarik diri, para pemimpin Sunni di wilayah tersebut bersama dengan pihak kepolsiian setempat segera membentuk pasukan untuk menahan para militan yang mencoba menyeberang,” kata seorang sumber keamanan Irak yang berbicara dalam kondisi anonim, seperti dilansir Xinhua, Kamis (12/6/2014).
Penarikan mundur pasukan kemanan Irak, bukan hanya terjadi di wilayah perbatasan. Pasukan keAmanan dan pihak kepolisian di Mosul dan Tikrit juga telah melarikan diri karena diserang para militan yang berafiliasi dengan al-Qaeda tersebut.
Memanasnya situasi di Irak, membuat masyarakat internasional mulai merencanakan untuk memberikan bantuan. Amerika Serikat menjadi negara pertama yang mencoba menawarkan bantuan kepada Irak guna meanggulangi ancaman teroris yang saat ini mulai bergerak ke arah ibukota Irak, Baghdad.
Para militan sebelumnya telah mengeluarkan ancaman, bahwa perang di Irak akan dahsyat, karena mereka bertekad untuk menguasai banyak kota di Irak, termasuk Baghdad.
"Sesaat setelah pasukan menarik diri, para pemimpin Sunni di wilayah tersebut bersama dengan pihak kepolsiian setempat segera membentuk pasukan untuk menahan para militan yang mencoba menyeberang,” kata seorang sumber keamanan Irak yang berbicara dalam kondisi anonim, seperti dilansir Xinhua, Kamis (12/6/2014).
Penarikan mundur pasukan kemanan Irak, bukan hanya terjadi di wilayah perbatasan. Pasukan keAmanan dan pihak kepolisian di Mosul dan Tikrit juga telah melarikan diri karena diserang para militan yang berafiliasi dengan al-Qaeda tersebut.
Memanasnya situasi di Irak, membuat masyarakat internasional mulai merencanakan untuk memberikan bantuan. Amerika Serikat menjadi negara pertama yang mencoba menawarkan bantuan kepada Irak guna meanggulangi ancaman teroris yang saat ini mulai bergerak ke arah ibukota Irak, Baghdad.
Para militan sebelumnya telah mengeluarkan ancaman, bahwa perang di Irak akan dahsyat, karena mereka bertekad untuk menguasai banyak kota di Irak, termasuk Baghdad.
(esn)