Al-Qaeda Janjikan Pertempuran Dahsyat di Irak
A
A
A
BAGHDAD - Pemerintah Irak telah minta bantuan kepada Amerika Serikat (AS) agar melakukan agresi ke untuk melawan militan al-Qaeda. Di saat yang hampir bersamaan, para militan bersumpah untuk melakukan pertempuran dahsyat di berabagai kota di Irak, termasuk Baghdad.
Janji para militan al-Qaeda dari kelompok Negara Islam Irak dan Levant (ISIL/ISIS) itu muncul dalam sebuah rekaman audio.”Lanjutkan pertempuran panjang, pertempuran belum mengamuk,” bunyi suara juru bicara ISIS, Abu Mohammed al-Adnani yang muncul pagi ini (12/6/2014), seperti dikutip CNN.
“(Pertempuran) ini akan mengamuk di Baghdad dan Karbala. Jadi siap-siaplah untuk itu,” lanjut Adnani. (Baca: Al-Qaeda Bikin Kacau, Irak Persilakan AS untuk Agresi)
Kendati deikian, rekaman audio yang berdurasi sekitar 17 menit tersebut belum bisa diverifikasi secara independen. Rekaman itu telah beredar ke internet.
”Jangan menyerah, tanah Anda telah dibebaskan,” imbuh Adnani, mengacu pada pendudukan para militan terhadap beberapa kota utama di Irak, seperti Mosul dan Tikrit. (Baca juga: Al-Qaeda Juga Rebut Kota Kelahiran Saddam Hussein)
Jika rekaman itu terbukti otentik, maka itu menjadi isyarat bahwa para militan al-Qaeda masih belum puasa meski sudah merebut beberapa kota utama di Irak.
Janji para militan al-Qaeda dari kelompok Negara Islam Irak dan Levant (ISIL/ISIS) itu muncul dalam sebuah rekaman audio.”Lanjutkan pertempuran panjang, pertempuran belum mengamuk,” bunyi suara juru bicara ISIS, Abu Mohammed al-Adnani yang muncul pagi ini (12/6/2014), seperti dikutip CNN.
“(Pertempuran) ini akan mengamuk di Baghdad dan Karbala. Jadi siap-siaplah untuk itu,” lanjut Adnani. (Baca: Al-Qaeda Bikin Kacau, Irak Persilakan AS untuk Agresi)
Kendati deikian, rekaman audio yang berdurasi sekitar 17 menit tersebut belum bisa diverifikasi secara independen. Rekaman itu telah beredar ke internet.
”Jangan menyerah, tanah Anda telah dibebaskan,” imbuh Adnani, mengacu pada pendudukan para militan terhadap beberapa kota utama di Irak, seperti Mosul dan Tikrit. (Baca juga: Al-Qaeda Juga Rebut Kota Kelahiran Saddam Hussein)
Jika rekaman itu terbukti otentik, maka itu menjadi isyarat bahwa para militan al-Qaeda masih belum puasa meski sudah merebut beberapa kota utama di Irak.
(mas)