Militer Thailand Tangkap Pemimpin Anti-Kudeta
A
A
A
BANGKOK - Militer Thailand dikabarkan berhasil menangkap pemimpin demonstrasi anti-kudeta yang telah menjadi buronan militer semenjak demontrasi itu pecah bulan lalu.
“Sombat Boonngamanong, merupakan memimpin kampanye online untuk menggelar aksi flashmob ilegal terhadap pengambilalihan militer. Ia ditangkap Kamis (5/6/2014) malam di Provinsi Chonburi timur,” ungkap juru bicara militer, Sirichan Ngathong, seperti dilansir Channel News Asia.
“Kami memiliki tim yang melacak dia melalui internet. Dia menghadapi tuduhan awal, yaitu melanggar perintah untuk melapor kepada pihak militer. Dia kemungkinan akan menerima hukuman penjara selama dua tahun,” Ngathong menambahkan.
Boonngamanong adalah salah satu dari ratusan orang yang terdiri dari wartawan, aktifis, politisi dan akademisi yang dipanggil oleh militer Thailan akhir bulan lalu. Mereka yang dipanggil wajib melapor kepada militer setiap harinya.
Dia adalah seorang aktivis pro - demokrasi terkemuka yang menolak untuk menyerahkan diri. Dia bahkan menantang militer dengan membuat postingan di laman Facebooknya yang berbunyi “Tangkap aku kalau kalian bisa.”
“Sombat Boonngamanong, merupakan memimpin kampanye online untuk menggelar aksi flashmob ilegal terhadap pengambilalihan militer. Ia ditangkap Kamis (5/6/2014) malam di Provinsi Chonburi timur,” ungkap juru bicara militer, Sirichan Ngathong, seperti dilansir Channel News Asia.
“Kami memiliki tim yang melacak dia melalui internet. Dia menghadapi tuduhan awal, yaitu melanggar perintah untuk melapor kepada pihak militer. Dia kemungkinan akan menerima hukuman penjara selama dua tahun,” Ngathong menambahkan.
Boonngamanong adalah salah satu dari ratusan orang yang terdiri dari wartawan, aktifis, politisi dan akademisi yang dipanggil oleh militer Thailan akhir bulan lalu. Mereka yang dipanggil wajib melapor kepada militer setiap harinya.
Dia adalah seorang aktivis pro - demokrasi terkemuka yang menolak untuk menyerahkan diri. Dia bahkan menantang militer dengan membuat postingan di laman Facebooknya yang berbunyi “Tangkap aku kalau kalian bisa.”
(esn)