Raja Turun Takhta, Rakyat Spanyol Tuntut Referendum
A
A
A
MADRID - Rakyat Spanyol yang tergabung dalam demonstrasi anti-monarki pada Selasa (3/6/2014) turun ke jalan untuk menuntut rererendum guna menentukan masa depan Kerajaan Spanyol.
Demonstrasi itu terjadi, sehari setelah Raja Juan Carlos I mengumumkan bahwa dia ingin turun takhta.Puluhan ribu demonstran ambil bagian dalam aski besar-besaran di Madrid.
”Saya datang ke sini, karena saya percaya kita harus menentukan suara kita dalam referendum,” kata Hector Munoz, 25, seorang mahasiswa yang ikut demo. ”Tiga dari empat orang Spanyol belum memutuskan untuk memiliki (jalur politik). Jadi jalur seperti itu saya pikir akan adil,” lanjut dia, seperti dikutip Sky News.
Raja Juan Carlos telah memutuskan menyerahkan kekuasaannya kepada putranya, Pangeran Felipe. Spanyol sendiri tidak memiliki undang-undang yang justru mengatur tentang suksesi raja.
Raja berusia 76 tahun itu memutuskan turun takhta setelah berkuasa sekitar 39 tahun. Dia dianggap berjasa oleh rakyat Spanyol, karena membuka keran demokrasi setelah ditaktor Spanyol Jenderal Francisco Franco lengser.
Namun, pesona Raja Juan Carlos perlahan memudar setelah kerabat kerajaan terlibat skandal korupsi. Putrinya, yakni Putri Cristina dan suaminya sedang dalam penyelidikan atas dugaan korupsi.
Demonstrasi itu terjadi, sehari setelah Raja Juan Carlos I mengumumkan bahwa dia ingin turun takhta.Puluhan ribu demonstran ambil bagian dalam aski besar-besaran di Madrid.
”Saya datang ke sini, karena saya percaya kita harus menentukan suara kita dalam referendum,” kata Hector Munoz, 25, seorang mahasiswa yang ikut demo. ”Tiga dari empat orang Spanyol belum memutuskan untuk memiliki (jalur politik). Jadi jalur seperti itu saya pikir akan adil,” lanjut dia, seperti dikutip Sky News.
Raja Juan Carlos telah memutuskan menyerahkan kekuasaannya kepada putranya, Pangeran Felipe. Spanyol sendiri tidak memiliki undang-undang yang justru mengatur tentang suksesi raja.
Raja berusia 76 tahun itu memutuskan turun takhta setelah berkuasa sekitar 39 tahun. Dia dianggap berjasa oleh rakyat Spanyol, karena membuka keran demokrasi setelah ditaktor Spanyol Jenderal Francisco Franco lengser.
Namun, pesona Raja Juan Carlos perlahan memudar setelah kerabat kerajaan terlibat skandal korupsi. Putrinya, yakni Putri Cristina dan suaminya sedang dalam penyelidikan atas dugaan korupsi.
(mas)