Jalan Macet, Restauran di Mumbai Antar Pizza Pakai Drone
A
A
A
MUMBAI-Sebuah restauran di Mumbai, India, melakukan terobosan unik untuk mengantar pesanan pizza kepada pelanggannya. Restauran itu menggunakan pesawat tanpa awak atau drone untuk mengantar pesanan pizza, karena kondisi lalu lintas macet.
Pemilik Francesco Pizzeria di Mumbai selatan, mengaku ide mengantar pizza menggunakan drone itu terinspirasi oleh pemberitaan tentang rencana ritel online Amazon yang akan menggunakan drone untuk mengirimkan barang.
”Kami berhasil mengirim pizza kepada pelanggan yang berjarak 1,5 km jauhnya dari wilayah kami. Pengiriman itu telah dilakukan pada 11 Mei,” kata CEO Francesso Pizzeria, Mikhel Rajani kepada Trust of India.
“Apa yang kami lakukan sekarang akan menjadi hal umum untuk empat hingga lima tahun ke depan,” ujarnya. Restaruan itu juga mengabadikan pengiriman pizza menggunakan drone dalam sebuah video yang telah diunggah ke YouTube.
Rajani percaya, layanan pengiriman pizza dengan drone akan lebih cepat dibanding pengiriman menggunakan sepeda motor di jalur darat. Satu-satunya kendala, lanjut Rajani, adalah daya tahan baterai drone yang hanya cukup untuk jarak delapan kilometer. Selain itu, drone juga dilarang terbang di atas kantor keamanan di negara tersebut.
Kendati diklaim lebih praktis, hal itu membuat polisi Mumbai tersinggung. Mereka akan minta penjelasan dari restauran itu, karena mereka tidak diberitahu saat uji coba pengiriman pizza menggunakan drone tersebut.
”Sesuai norma, izin harus diambil untuk menerbangkan benda seperti itu,” kata komisaris polisi setempat, Madhukar Pandey, seperti dilansir Al Arabiya, Jumat (23/5/2014). “Kami sangat sensitif terhadap apa pun yang terbang di langit dengan bantuan remote control.”
Pemilik Francesco Pizzeria di Mumbai selatan, mengaku ide mengantar pizza menggunakan drone itu terinspirasi oleh pemberitaan tentang rencana ritel online Amazon yang akan menggunakan drone untuk mengirimkan barang.
”Kami berhasil mengirim pizza kepada pelanggan yang berjarak 1,5 km jauhnya dari wilayah kami. Pengiriman itu telah dilakukan pada 11 Mei,” kata CEO Francesso Pizzeria, Mikhel Rajani kepada Trust of India.
“Apa yang kami lakukan sekarang akan menjadi hal umum untuk empat hingga lima tahun ke depan,” ujarnya. Restaruan itu juga mengabadikan pengiriman pizza menggunakan drone dalam sebuah video yang telah diunggah ke YouTube.
Rajani percaya, layanan pengiriman pizza dengan drone akan lebih cepat dibanding pengiriman menggunakan sepeda motor di jalur darat. Satu-satunya kendala, lanjut Rajani, adalah daya tahan baterai drone yang hanya cukup untuk jarak delapan kilometer. Selain itu, drone juga dilarang terbang di atas kantor keamanan di negara tersebut.
Kendati diklaim lebih praktis, hal itu membuat polisi Mumbai tersinggung. Mereka akan minta penjelasan dari restauran itu, karena mereka tidak diberitahu saat uji coba pengiriman pizza menggunakan drone tersebut.
”Sesuai norma, izin harus diambil untuk menerbangkan benda seperti itu,” kata komisaris polisi setempat, Madhukar Pandey, seperti dilansir Al Arabiya, Jumat (23/5/2014). “Kami sangat sensitif terhadap apa pun yang terbang di langit dengan bantuan remote control.”
(mas)