Donetsk belum resmi minta gabung ke Rusia

Jum'at, 16 Mei 2014 - 19:43 WIB
Donetsk belum resmi...
Donetsk belum resmi minta gabung ke Rusia
A A A
Sindonews.com - Kementerian Luar Negeri Rusia, mengatakan, sampai saat ini belum ada permintaan resmi dari Republik Rakyat Donestk, wilayah yang lepas dari Ukraina, untuk bergabung ke Rusia. Selama ini permintaan bergabung ke Rusia baru sekadar permintaan lisan.

Hal itu disampaikan Alexander Lukashevich, juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia.”Saya belum mendengar bahwa permintaan resmi telah diterima, meskipun media mengatakan banyak tentang itu,” kata Lukashevich, seperti dikutip Voice of Russia, Jumat (16/5/2014).

Menurutnya, tugas utama Rusia saat ini adalah mencegah perang saudara di Ukraina.”Rusia berbicara dan terus berbicara untuk peluncuran dialog nasional yang luas antara Ukraina, dengan bantuan internasional, untuk menentukan struktur masa depan negara Ukraina,” ujar diplomat Rusia itu. (Baca: Rusia tak gegabah untuk caplok Donetsk dari Ukraina)

“Pada saat yang sama, kami akan terus menuntut bahwa kepentingan hukum daerah (minoritas) harus diperhitungkan,” imbuh Lukashevich.

Seperti diketahui, wilayah di Ukraina timur, yakni Donetsk dan Luhansk telah menggelar referendum pada tanggal 11 Mei 2014. Di mana, sebagian besar pemilih mendukung dua wilayah itu untuk merdeka dari Ukraina. Setelah referendum, perwakilan dari Republik Rakyat Donetsk, Denis Pushilin, mengatakan agar Rusia mengadopsi Donetsk.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3848 seconds (0.1#10.140)