Parlemen Korsel mulai selidiki insiden feri Sewol
A
A
A
Sindonews.com – Parlemen Korea Selatan (Korsel) pada Minggu (11/5/2014) mulai membuka penyelidikan atas bencana feri yang telah menyebabkan 300 orang tewas atau hilang. Hal ini dilakukan paska komentar miring tentang lambatnya penangangan pemerintah terhadap insiden ini.
Sebuah sesi parlemen khusus akan dibuka minggu ini dan sejumlah komite akan mulai bekerja pada awal pekan. Pemerintah dan oposisi bersatu untuk menyelidiki penyebab dan menemukan pihak-pihak yang bertanggung atas insiden tersebut.
“Sidang akan fokus pada pada proses investigasi yang akan dilakukan parlemen, pencalonan seorang jaksa penuntut khusus dan dengar pendapat," ungkap Park Young- sun, salah seorang politisi dari pihak opoisisi.
Pihak parlemen berjanji akan mengupas tuntas insiden ini dan berjanji akan melakukan segala macam cara untuk mencegah insiden semacam ini terulang kembali. Tiga minggu semenjak kapal itu tengglam, jumlah korban tewas mencapai 275 orang dan 29 lainnya masih belum ditemukan.
Keluarga korban telah sangat kritis terhadap hampir setiap aspek penanganan yang dilakukan pemerintah terhadap bencana ini, dan menuntut pemerintah turut melakukan penyelidikan, disamping upaya investagasi yang dilakukan polisi.
Sebuah sesi parlemen khusus akan dibuka minggu ini dan sejumlah komite akan mulai bekerja pada awal pekan. Pemerintah dan oposisi bersatu untuk menyelidiki penyebab dan menemukan pihak-pihak yang bertanggung atas insiden tersebut.
“Sidang akan fokus pada pada proses investigasi yang akan dilakukan parlemen, pencalonan seorang jaksa penuntut khusus dan dengar pendapat," ungkap Park Young- sun, salah seorang politisi dari pihak opoisisi.
Pihak parlemen berjanji akan mengupas tuntas insiden ini dan berjanji akan melakukan segala macam cara untuk mencegah insiden semacam ini terulang kembali. Tiga minggu semenjak kapal itu tengglam, jumlah korban tewas mencapai 275 orang dan 29 lainnya masih belum ditemukan.
Keluarga korban telah sangat kritis terhadap hampir setiap aspek penanganan yang dilakukan pemerintah terhadap bencana ini, dan menuntut pemerintah turut melakukan penyelidikan, disamping upaya investagasi yang dilakukan polisi.
(esn)