Jet tempur Rusia nyaris tempel kapal perang AS
A
A
A
Sindonews.com - Sebuah pesawat jet tempur Rusia nyaris menempel di atas kapal perang Amerika Serikat yang berlayar di Laut Hitam. Insiden yang terjadi pada akhir pekan lalu, disebut Petagon sebagai aksi provokatif Moskow di tengah ketegangan AS dan Rusia atas krisis di Ukraina.
Pesawat jet tempur Rusia yang terbang rendah di atas kapal USS Donald Cook itu, adalah pesawat jet temur tipe Rusia Su-24. Menurut para pejabat Pentagon, pesawat jet tempur Rusia itu mengitari wilayah udara di atas kapal perang AS sebanyak 12 kali selama 90 menit.
Petinggi armada kapal perang AS mengklaim sudah memberikan peringatan terhadap awak pesawat jet tempur Rusia, tapi diabaikan. Kendati demikian, insiden itu berakhir tanpa ada baku tembak.
“Tindakan Rusia ini provokatif dan tidak profesional. Tidak konsisten dengan protokol internasional dan perjanjian yang dibuat secara profesional di antara militer kami,” kesal juru bicara Pentagon, Kolonel Steve Warren, semalam (14/3/2014) seperti dikutip Fox News.
“Pesawat jet itu tidak berdengung, tapi terbang terlalu dekat,” katanya. Menurutnya, pesawat jet tempur Rusia itu terbang di atas kapal USS Donald Cook beberapa kali, namun tidak melakukan manuver serangan.
Pentagon mengatakan, setelah insiden itu belum ada komunikasi resmi dengan Rusia. Mereka juga belum mengajukan protes resmi. Operasi kapal perang AS yang sempat memicu kemarahan Moskow itu diklaim sebagai patroli biasa yang rutin dilakukan di Laut Hitam. (Baca: Kapal perang AS dekati Ukraina, bangkitkan kemarahan Rusia)
Namun, Petangon tidak menampik bahwa momen patroli kapal perang itu bertepatan dengan memanasnya ketegangan di wilayah perbatasan Ukraina dan Rusia.
Pesawat jet tempur Rusia yang terbang rendah di atas kapal USS Donald Cook itu, adalah pesawat jet temur tipe Rusia Su-24. Menurut para pejabat Pentagon, pesawat jet tempur Rusia itu mengitari wilayah udara di atas kapal perang AS sebanyak 12 kali selama 90 menit.
Petinggi armada kapal perang AS mengklaim sudah memberikan peringatan terhadap awak pesawat jet tempur Rusia, tapi diabaikan. Kendati demikian, insiden itu berakhir tanpa ada baku tembak.
“Tindakan Rusia ini provokatif dan tidak profesional. Tidak konsisten dengan protokol internasional dan perjanjian yang dibuat secara profesional di antara militer kami,” kesal juru bicara Pentagon, Kolonel Steve Warren, semalam (14/3/2014) seperti dikutip Fox News.
“Pesawat jet itu tidak berdengung, tapi terbang terlalu dekat,” katanya. Menurutnya, pesawat jet tempur Rusia itu terbang di atas kapal USS Donald Cook beberapa kali, namun tidak melakukan manuver serangan.
Pentagon mengatakan, setelah insiden itu belum ada komunikasi resmi dengan Rusia. Mereka juga belum mengajukan protes resmi. Operasi kapal perang AS yang sempat memicu kemarahan Moskow itu diklaim sebagai patroli biasa yang rutin dilakukan di Laut Hitam. (Baca: Kapal perang AS dekati Ukraina, bangkitkan kemarahan Rusia)
Namun, Petangon tidak menampik bahwa momen patroli kapal perang itu bertepatan dengan memanasnya ketegangan di wilayah perbatasan Ukraina dan Rusia.
(mas)