Jerman: Rusia mungkin ada di balik krisis di Ukraina timur
A
A
A
Sindonews.com – Rusia mungkin ada di balik kerusuhan dan krisis yang terjadi di Ukraina timur, ungkap juru bicara pemerintah Jerman, Senin (14/4/2014).
"Ada banyak tanda-tanda bahwa kelompok-kelompok bersenjata di kawasan timur Ukraina mendapatkan dukungan dari Rusia," ungkap Christiane Wirtz, juru bicara pemerintah Jerman, seperti dilansir Reuters.
"Jika Anda melihat penampilan, seragam dan senjata dari beberapa kelompok ini, bisa dipastikan mereka bukanlah warga sipil yang secara spontan membentuk sebuah kelompok pertahanan diri," Wirtz menambahkan.
Wirtz mengatakan, Rusia memiliki tanggung jawab khusus untuk mencegah ketegangan lebih lanjut sebagai sesama pecahan Uni Soviet. Menurutnya, ini berarti harus mencakup penarikan pasukan Rusia dari perbatasan Ukraina.
Seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri Jerman mengatakan, informasi tanda-tanda Pengaruh Rusia di Ukraina timur berasal dari informasi harian dari Organisasi untuk misi Keamanan dan Kerjasama di Eropa (OSCE).
"Ada banyak tanda-tanda bahwa kelompok-kelompok bersenjata di kawasan timur Ukraina mendapatkan dukungan dari Rusia," ungkap Christiane Wirtz, juru bicara pemerintah Jerman, seperti dilansir Reuters.
"Jika Anda melihat penampilan, seragam dan senjata dari beberapa kelompok ini, bisa dipastikan mereka bukanlah warga sipil yang secara spontan membentuk sebuah kelompok pertahanan diri," Wirtz menambahkan.
Wirtz mengatakan, Rusia memiliki tanggung jawab khusus untuk mencegah ketegangan lebih lanjut sebagai sesama pecahan Uni Soviet. Menurutnya, ini berarti harus mencakup penarikan pasukan Rusia dari perbatasan Ukraina.
Seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri Jerman mengatakan, informasi tanda-tanda Pengaruh Rusia di Ukraina timur berasal dari informasi harian dari Organisasi untuk misi Keamanan dan Kerjasama di Eropa (OSCE).
(esn)