Dua Korea sepakat gelar reuni rakyat korban perang

Rabu, 05 Februari 2014 - 16:35 WIB
Dua Korea sepakat gelar...
Dua Korea sepakat gelar reuni rakyat korban perang
A A A
Sindonews.com – Pemerintah Korea Utara (Korut) dan Korea Selatan (Korsel) pada Rabu (5/2/2014), sepakat untuk menggelar reuni untuk rakyat yang terpisah di dunia negara itu akibat perang Korea. Reuni disepakati digelar akhir bulan ini.

Reuni rakyat korban Perang Korea tahun 1950-1953 itu nantinya akan menjadi reuni pertama sejak 2010. Kesepakatan itu terjadi dalam sebuah perundingan di bawah baying-bayang latihan militer Korsel dan Amerika Serikat (AS) yang dikecam Pyongyang.

Para pejabat kedua negara bertemu di wilayah perbatasan Panmunjom hari ini. Mereka memutuskan, reuni digelar antara 20 hingga 25 Februari 2014 di Gunung Kumgang, Korut. ”Kami berharap bahwa kesepakatan terbaru akan lancar dilakukan untuk meringankan penderitaan dan rasa sakit keluarga yang terpisah,” kata Kementerian Unifikasi Korsel, dalam sebuah pernyataan seperti dikutip Reuters.

Kedua Korea sebelumnya pernah sepakat untuk mengadakan reuni rakyat pada September 2013 lalu. Namun, Pyongyang membatalkannya apda menit-menit akhir menjelang reuni, setelah ketegangan kedua negara kian memanas.

Yoo Ho - yeol, profesor di Universitas Seoul, Korsel, memperingatkan, bahwa Korut mungkin menggunakan perjanjian reuni sebagai tawar-menawar. ”Daripada membatalkan reuni lagi , mungkin Korut mencoba untuk mengekstrak konsesi, seperti menekan pembatalan latihan militer bersama,” ujarnya.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0694 seconds (0.1#10.140)