Gelombang kekerasan di Brazil, 10 tewas
A
A
A
Sindonews.com – Setidaknya 10 orang tewas di kota Campinas, Brazil, akibat gelombang kekerasan yang dimulai dengan pembunuhan seorang polisi yang tengah bebas tugas. Demikian diungkapkan polisi dan media Brazil.
Laporan media Brazil menyebutkan korban tewas berjumlah 13 jiwa, namun seorang juru bicara polisi mengatakan kepada AFP, bahwa hanya 10 kematian yang telah dikonfirmasi sejauh ini.
"Kami belum menetapkan apakah kematian ini saling terkait. Yang kita tahu sekarang adalah, bahwa mereka berasal dari daerah yang sama di Campinas, kota terbesar ketiga di negara bagian Sao Paulo,” jelas juru bicara itu.
Menurut polisi, beberapa pembunuhan dilakukan oleh pelaku yang tengah mengendarai mobil. Sumber-sumber polisi setempat mengatakan, tiga dari korban penembakan sempat dilarikan ke rumah sakit, namun meninggal karena luka mereka. Sementara 10 lainnya ditembak mati.
Sementara itu, harian O Estado de Sao Paulo, mengatakan, pembunuhan terjadi beberapa jam setelah seorang polisi yang tengah bebas tugas tewas dalam upaya mencegah perampokan di sebuah pompa bensin di daerah itu.
Laporan media Brazil menyebutkan korban tewas berjumlah 13 jiwa, namun seorang juru bicara polisi mengatakan kepada AFP, bahwa hanya 10 kematian yang telah dikonfirmasi sejauh ini.
"Kami belum menetapkan apakah kematian ini saling terkait. Yang kita tahu sekarang adalah, bahwa mereka berasal dari daerah yang sama di Campinas, kota terbesar ketiga di negara bagian Sao Paulo,” jelas juru bicara itu.
Menurut polisi, beberapa pembunuhan dilakukan oleh pelaku yang tengah mengendarai mobil. Sumber-sumber polisi setempat mengatakan, tiga dari korban penembakan sempat dilarikan ke rumah sakit, namun meninggal karena luka mereka. Sementara 10 lainnya ditembak mati.
Sementara itu, harian O Estado de Sao Paulo, mengatakan, pembunuhan terjadi beberapa jam setelah seorang polisi yang tengah bebas tugas tewas dalam upaya mencegah perampokan di sebuah pompa bensin di daerah itu.
(esn)