Ledakan guncang kompleks Kedubes AS & NATO di Kabul

Sindonews.com –Kompleks Markas NATO dan kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat di Kabul, Afghanistan diguncang ledakan pagi ini (12/12/2013). Insiden itu, terjadi sehari setelah bom bunuh diri menyasar konvoi tentara Jerman di dekat Bandara Internasional Kabul, kemarin.

Belum ada ada konfirmasi dari pihak NATO terkait kumungkinan jatuhnya korban jiwa dalam insiden itu.

“Ledakan terjadi beberapa meter dari pintu masuk ke kedutaan besar AS di ibukota Afghanistan,” tulis Reuters, mengutip pernyataan polisi dan para saksi mata.

Saksi mata juga mendengar sirine tanda bahaya yang dibunyikan pihak Kedubes AS, beberapa saat setelah ledakan keras terjadi. ”Kami dapat mengkonfirmasi ledakan terjadi di luar markas ISAF pimpinan NATO, sekitar pukul 10.20 pagi. Tidak ada informasi tambahan untuk saat ini,” tulis pihak ISAF, di akun Twitter-nya.

Sementara itu, para pejabat Afghanistan membantah ledakan itu sebagai serangan musuh. Menurutnya, insiden itu hanya kecelakaan, bukan serangan dari militan.

”Itu kecelakaan, bukan serangan musuh,” kata Lutfullah Mashal, pejabat di Direktorat Nasional Keamanan (NDS) Afghanistan, kepada AFP. ”Ledakan itu terjadi di sebuah dekat depot senjata. Itu benar-benar kecelakaan. Tidak ada korban, tetapi ada beberapa kerusakan.”