Presiden Afghanistan bantah sarankan penundaan pemilu
A
A
A
Sindonews.com – Presiden Afghanistan, Hamid Karzai, pada Senin (2/12/2013), membantah bahwa dirinya telah menyarankan penundaan pemilu di negara itu yang dijadwalkan berlangsung pada April 2014.
"Presiden tidak akan mencampuri urusan Komisi Pemilihan atau ia akan mengijinkan orang lain untuk melakukannya," kata Aimal Faizi, Juru Bicara Karzai.
Sebelumnya, Ketua Komisi Pemilihan Independen (IEC) telah mengatakan kepada Parlemen Afghanistan, bahwa Karzai menyarankan penundaan pemilu. Menurut IEC, alasan penundaan itu adalah turunnya salju.
"Ada kekhawatiran mengenai cuaca,” kata Ketua IEC, Yousof Nooristani pada Majelis Tinggi Parlemen pada akhir pekan lalu. "Bahkan, presiden telah menyarankan kita bisa membuat perubahan ini (tanggal pemilihan) karena ia menerima keluhan dari orang-orang ," jelas Nooristani.
"Saya mengatakan kepadanya (presiden), bahwa kami tidak bisa, karena tanggal telah ditetapkan berdasarkan konstitusi dan undang-undang pemilihan," lanjut Nooristani.
Karzai sendiri dilarang oleh konstitusi untuk bertarung demi masa jabatan ketiga sebagai Presiden Afghanistan. Sejauh ini, ia telah menahan diri dari mendukung salah satu calon, meskipun ia secara luas diharapkan untuk mendukung kakaknya, Qayum.
"Presiden tidak akan mencampuri urusan Komisi Pemilihan atau ia akan mengijinkan orang lain untuk melakukannya," kata Aimal Faizi, Juru Bicara Karzai.
Sebelumnya, Ketua Komisi Pemilihan Independen (IEC) telah mengatakan kepada Parlemen Afghanistan, bahwa Karzai menyarankan penundaan pemilu. Menurut IEC, alasan penundaan itu adalah turunnya salju.
"Ada kekhawatiran mengenai cuaca,” kata Ketua IEC, Yousof Nooristani pada Majelis Tinggi Parlemen pada akhir pekan lalu. "Bahkan, presiden telah menyarankan kita bisa membuat perubahan ini (tanggal pemilihan) karena ia menerima keluhan dari orang-orang ," jelas Nooristani.
"Saya mengatakan kepadanya (presiden), bahwa kami tidak bisa, karena tanggal telah ditetapkan berdasarkan konstitusi dan undang-undang pemilihan," lanjut Nooristani.
Karzai sendiri dilarang oleh konstitusi untuk bertarung demi masa jabatan ketiga sebagai Presiden Afghanistan. Sejauh ini, ia telah menahan diri dari mendukung salah satu calon, meskipun ia secara luas diharapkan untuk mendukung kakaknya, Qayum.
(esn)