Wapres RI terima Honoris Causa dari Universitas Nasional Australia

Jum'at, 15 November 2013 - 12:36 WIB
Wapres RI terima Honoris...
Wapres RI terima Honoris Causa dari Universitas Nasional Australia
A A A
Sindonews.com - Wakil Presiden RI Prof. Dr. Boediono dalam kunjungan singkat ke Australia, dianugerahi gelar Doctor of Letters, Honoris Causa, dari Australian National University di University House Rabu (13/11/2013).

"Meskipun Dr. Boediono tidak pernah kuliah di A.N.U. dan bekerja hanya 2 tahun di A.N.U. namun prestasinya sebagai pembentuk kebijakan ekonomi terkemuka di Indonesia dalam 15 tahun terakhir membuat A.N.U. memutuskan untuk menganugerahinya gelar tersebut," ungkap Chancellor Gareth Evans dalam upacara penganugerahan gelar tersebut, seperti dikutip dari situs resmi Kemlu RI.

Dalam pidato pengukuhannya, Wapres RI mengenang saat-saat pertama tiba di Canberra beserta keluarganya serta pengalamannya di A.N.U. yang sangat mempengaruhi pemikirannya tentang perekonomian Indonesia.

Pada upacara tersebut, Wapres RI didampingi oleh Ibu Herawati Boediono, Menteri Pendidikan & Kebudayaan RI, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara, Wakil Ketua MPR-RI, Anggota DPR-RI, Duta Besar RI untuk Australia, serta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal.
(esn)
Berita Terkait
Tetap Bangga, Suporter...
Tetap Bangga, Suporter Lantunkan Nyanyian Terima Kasih untuk Timnas Indonesia U-23
Viral ! Suporter Timnas...
Viral ! Suporter Timnas Indonesia U-23 Salat Berjamaah Sebelum Lawan Australia
Indonesia jadi Tuan...
Indonesia jadi Tuan Rumah Forum Indonesia-Afrika
Omicron Masuk Indonesia,...
Omicron Masuk Indonesia, Ini Kata Epidemiolog Universitas Indonesia
Lezatnya Aneka Kuliner...
Lezatnya Aneka Kuliner Jawa di Event Warisan Budaya Indonesia
Jokowi Janji ke Timnas...
Jokowi Janji ke Timnas RI untuk Buatkan Training Center
Berita Terkini
Darah Akan Banyak Mengalir,...
Darah Akan Banyak Mengalir, Pakistan Siapkan Skenario Kejutan jika Perang dengan India
35 menit yang lalu
Putin Klaim Rusia Rebut...
Putin Klaim Rusia Rebut Kembali Kursk dari Tentara Ukraina
3 jam yang lalu
AS Butuh Rp15.919 Triliun...
AS Butuh Rp15.919 Triliun untuk Memodernisasi Senjata Nuklirnya
5 jam yang lalu
Trump dan Zelensky Bertemu...
Trump dan Zelensky Bertemu selama 15 Menit di Sela-sela Pemakaman Paus Fransikus
6 jam yang lalu
Ledakan Besar Guncang...
Ledakan Besar Guncang Pelabuhan Bandar Abbas di Iran, Apakah Mossad Terlibat?
7 jam yang lalu
3 Negara yang Tak Hadiri...
3 Negara yang Tak Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus, Mana Saja Itu?
8 jam yang lalu
Infografis
Hindari Tarif Trump,...
Hindari Tarif Trump, Apple Terbangkan 1,5 Juta iPhone dari India
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved