Dianggap pro-Assad, AS batal beli helikopter Rusia

Kamis, 14 November 2013 - 16:17 WIB
Dianggap pro-Assad,...
Dianggap pro-Assad, AS batal beli helikopter Rusia
A A A
Sindonews.com - Pentagon, telah memutuskan untuk tidak lagi membeli helikopter dari perusahaan Rosoboronexport, Rusia. Perusahaan itu, diketahui juga menjual senjata kepada pemerintah Presiden Suriah, Bashar al-Assad.

Semula, Pentangon berencana untuk membeli 15 helikopter tipe Mi – 17 Rusia. Nilainya, sekitar USD345. ”Saya salut keputusan Departemen Pertahanan (Pentagon) yang akhirnya membatalkan rencananya untuk membeli helikopter tambahan dari Rosoboronexport ,” kata John Cornyn, senator dari Partai Republik, dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Reuters, Kamis (14/11/2013).

”Melakukan bisnis dengan pemasok helikopter ini menjadi kebijakan moral bangsa, karena kita harus mensubsidi kejahatan perang Assad,” lanjut Cornyn .

Sementara itu, juru bicara Departemen Pertahanan Amerika Serikat, Maureen Schumann, mengatakan dalam sebuah email; ”Setelah awalnya meminta dana dari Kongres pada FY14 (tahun fiskal 2014) untuk menambah perangkat Pasukan Keamanan Nasional Afghanistan, kini telah dievaluasi kembali dalam sebuah konsultasi dengan Kongres.”

”Saat ini, kami tidak memiliki rencana untuk membeli helikopter tambahan tipe Mi-17 dari Rosoboronexport,” lanjut Schumann.

Senator AS lainnya, Richard Blumenthal, dari Partai Demokrat, juga memuji keputusan Pentagon. Ia bahkan berencana untuk mengusulkan undang-undang yang akan melarang menjalin kontrak dengan perusahaan asing. ” Yang memasok senajata untuk kejahatan perang di Suriah,” ujarnya.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0877 seconds (0.1#10.140)