Dikira kubur duit, pria AS diculik & dipotong kelaminnya

Sindonews.com - Empat orang, termasuk salah satunya wanita terancam hukuman seumur hidup, setelah didakwa menculik seorang pria pemilik apotek di California, Amerika Serikat. Mereka tidak hanya menculik, tapi juga melakukan penyiksaan sadis, termasuk memotong alat kelamin pria pemilik apotek itu.

Reuters pada Sabtu (9/11/2013) melaporkan, pria itu diculik tahun lalu, karena dikira mengubur tumpukan uang tunai di gurun pasir.

Ryan Anthony Kevorkian, 34, dan Naomi Josette Kevorkian, 33, dua dari empat penculik ditangkap hari ini di Fresno. Mereka ditangkap sehari, setelah FBI menangkap Hossein Nayeri, 34 di Praha, Republik Ceko. Sedangkan satu orang lagi, Kyle Shirakawa Handley, 34, ditangkap pada bulan Oktober 2012 lalu.

Jaksa di California mengatakan, keempat orang itu telah dituduh melakukan penculikan untuk minta tebusan uang. Mereka juga melakukan penyiksaan yang menyebabkan korban mengalami cedera besar.

“Jika terbukti bersalah, mereka akan menghadapi penjara seumur hidup tanpa pembebasan bersyarat,” kata jaksa dalam sebuah pernyataan.

Salah satu tersangka, Handley, mengaku tidak bersalah atas tuduhan itu. ”Ini adalah harapan saya bahwa dengan membawa tiga orang itu ke pengadilan, akan menjadi jelas bahwa Handley tidak terlibat dalam aksi kriminal setan ini,” kata Robert K. Weinberg, pengacara Handley.

Pada 2 Oktober 2012, Handley , Nayeri dan Ryan Kevorkian pergi ke Pantai Newport rumah pria itu. Mereka mencuri uang, menyekap dan memukuli korban yang saat itu sedang bersama pacarnya. Pria itu kemudian diculik, ke sebuah tempat, dan disiksa termasuk dipotong alat kelaminnya.