Dendam, hacker Indonesia serang situs-situs Australia
A
A
A
Sindonews.com – Kelompok hacker yang menamakan diri Anonymous Indonesia, mengklaim telah menyerang berbagai website layanan publik Australia. Aksi itu, mereka klaim sebagai balas dendam setelah muncul laporan, bahwa Australia menyadap para pejabat Indonesia.
Berbagai situs yang diserang, di antaranya situs layanan publik di Perth, Melbourne dan Brisbane. Herald Sun, pada Senin (4/11/2013) melansir, bahwa Anonymous Indonesia hari ini berkicau di Twitter, bahwa mereka telah menyerang lebih dari 100 website di Australia. Setiap website yang diserang dibubuhi pesan; ”Stop spying on Indonesia! (Berhenti memata-matai Indonesia!)”.
Rata-rata situs yang diserang adalah situs milik usaha-usaha kecil di seluruh Australia. Salah satu situs yang diserang, adalah situs psikolog terkenal di Brisbane, Paula Barrett. ”Katakan kepada pemerintah Anda, untuk menghentikan semua bentuk (spionase) ke Indonesia atau kita akan membuat jaringan internet Anda hancur,” bunyi pesan Anonymous Indonesia itu.
Serangan itu menyusul laporan yang bersumber dari bocoran whistleblower NSA, Edward Snowden, bahwa, Kedutaan Besar Australia di Jakarta, digunakan untuk melakukan spionase global.
Kelompok Anonymous merupakan kelompok hacker kolektif internasional yang menargetkan individu dan perusahaan-perusahaan sebagai bentuk protes politik dan sosial.
Polisi Queensland saat ini sedang menyelidiki tayangan video klip di YouTube yang di-posting oleh Anonymous. Pesan dalam tayangan itu, mereka anggap sebagai ancaman terhadap Pemerintah Queensland.
Berbagai situs yang diserang, di antaranya situs layanan publik di Perth, Melbourne dan Brisbane. Herald Sun, pada Senin (4/11/2013) melansir, bahwa Anonymous Indonesia hari ini berkicau di Twitter, bahwa mereka telah menyerang lebih dari 100 website di Australia. Setiap website yang diserang dibubuhi pesan; ”Stop spying on Indonesia! (Berhenti memata-matai Indonesia!)”.
Rata-rata situs yang diserang adalah situs milik usaha-usaha kecil di seluruh Australia. Salah satu situs yang diserang, adalah situs psikolog terkenal di Brisbane, Paula Barrett. ”Katakan kepada pemerintah Anda, untuk menghentikan semua bentuk (spionase) ke Indonesia atau kita akan membuat jaringan internet Anda hancur,” bunyi pesan Anonymous Indonesia itu.
Serangan itu menyusul laporan yang bersumber dari bocoran whistleblower NSA, Edward Snowden, bahwa, Kedutaan Besar Australia di Jakarta, digunakan untuk melakukan spionase global.
Kelompok Anonymous merupakan kelompok hacker kolektif internasional yang menargetkan individu dan perusahaan-perusahaan sebagai bentuk protes politik dan sosial.
Polisi Queensland saat ini sedang menyelidiki tayangan video klip di YouTube yang di-posting oleh Anonymous. Pesan dalam tayangan itu, mereka anggap sebagai ancaman terhadap Pemerintah Queensland.
(mas)