Saling serang, 4 anggota MILF Filipina tewas
A
A
A
Sindonews.com - Sedikitnya empat anggota kelompok pemberontak Front Pembebasan Islam Moro (MILF) Filipina tewas, sementara empat orang lainnya terluka, setelah dua kubu MILF berperang satu sama lain di sisi selatan Provinsi Maguindanao, Rabu (23/10/2013).
"Pertempuran antara dua kubu MILF dipicu perebutan pangkalan. Dua kubu yang berperang dari kelompok komandan Buto dan Bigkong dari Pangkalan Komando MILF 108 dan Garda Nasional MILF yang dipimpin Mukamad Andoy," ungkap Antonio Bulao, perwira Angkatan Darat Brigade 602.
"Baku tembak yang berlangsung selama 35 menit tersebut menewaskan empat anggota Buto dan Bigkong," imbuh Bulao.
Bulao melanjutan, pertempuran tidak berhenti sampai di situ, sekitar pukul 9 pagi, komandan Buto dan Bigkong kembali menyerang kelompok Andoy untuk mengambil jasad empat orang anggota mereka yang tewas dalam bentrok sebelumnya.
Serangan kedua kemudian berhasil melukai empat anggota kelompok Andoy.Perang antar suku merupakan sesuatu yang umum terjadi di kalangan suku-suku di wilayah selatan Filipina, wilayah yang menjadi basis pemberontak sayap kiri dan pemberontak Islam.
"Pertempuran antara dua kubu MILF dipicu perebutan pangkalan. Dua kubu yang berperang dari kelompok komandan Buto dan Bigkong dari Pangkalan Komando MILF 108 dan Garda Nasional MILF yang dipimpin Mukamad Andoy," ungkap Antonio Bulao, perwira Angkatan Darat Brigade 602.
"Baku tembak yang berlangsung selama 35 menit tersebut menewaskan empat anggota Buto dan Bigkong," imbuh Bulao.
Bulao melanjutan, pertempuran tidak berhenti sampai di situ, sekitar pukul 9 pagi, komandan Buto dan Bigkong kembali menyerang kelompok Andoy untuk mengambil jasad empat orang anggota mereka yang tewas dalam bentrok sebelumnya.
Serangan kedua kemudian berhasil melukai empat anggota kelompok Andoy.Perang antar suku merupakan sesuatu yang umum terjadi di kalangan suku-suku di wilayah selatan Filipina, wilayah yang menjadi basis pemberontak sayap kiri dan pemberontak Islam.
(esn)