Walikota di China diselidiki atas kasus korupsi
A
A
A
Sindonews.com –Ji Jianye, Walikota Nanjing, China timur sedang diselidiki untuk kasus korupsi. Penyelidikan itu dilakukan, di tengah kampanye pemberangusan korupsi yang dikobarkan Presiden China Xi Jinping.
”Ji Jianye sedang diselidiki untuk dugaan pelanggaran hukum,” bunyi laporan Xinhua, Kamis (17/10/2013). Ji, merupakan salah satu pejabat senior yang menjadi target pemberangusan praktik korupsi.
China tengah berjuang keras memberangus korupsi, setelah Presiden Xi Jinping mengambil alih posisi Ketua Partai Komunis pada bulan November 2012. Para pejabat yang merupakan pimpinan partai itu, sudah dipecat karena terjerat kasus korupsi. Salah satunya, politisi senior Bo Xilai.
Jinping teah memperingatkan, bahwa publik di China sedang marah atas maraknya kasus korupsi. Terlebih, sebagaian pelakunya berasal dari anggota partai yang dia pimpin saat ini. Dia berjanji untuk mengejar para pejabat tinggi yang korup, yang ia gambarkan seperti “harimau”.
Selain Ji Jianye, sejumlah perjabat eksekutif di perusahaan PetroChina juga sedang diselidiki, atas dugaan kasus korupsi. Nanjing merupakan Ibukota Provinsi Jiangsu. Di mana sekitar 7 juta warga mendiami kota itu.
People Daily melaporkan, kasus yang menjerat Ji diduga terkait korupsi dana sekitar USD3,3 juta. Ji sendiri menjabat Walikota Nanjing sejak Januari 2010 dan saat ini tercatat sebagai Wakil Sekretaris Partai Komunis.
”Ji Jianye sedang diselidiki untuk dugaan pelanggaran hukum,” bunyi laporan Xinhua, Kamis (17/10/2013). Ji, merupakan salah satu pejabat senior yang menjadi target pemberangusan praktik korupsi.
China tengah berjuang keras memberangus korupsi, setelah Presiden Xi Jinping mengambil alih posisi Ketua Partai Komunis pada bulan November 2012. Para pejabat yang merupakan pimpinan partai itu, sudah dipecat karena terjerat kasus korupsi. Salah satunya, politisi senior Bo Xilai.
Jinping teah memperingatkan, bahwa publik di China sedang marah atas maraknya kasus korupsi. Terlebih, sebagaian pelakunya berasal dari anggota partai yang dia pimpin saat ini. Dia berjanji untuk mengejar para pejabat tinggi yang korup, yang ia gambarkan seperti “harimau”.
Selain Ji Jianye, sejumlah perjabat eksekutif di perusahaan PetroChina juga sedang diselidiki, atas dugaan kasus korupsi. Nanjing merupakan Ibukota Provinsi Jiangsu. Di mana sekitar 7 juta warga mendiami kota itu.
People Daily melaporkan, kasus yang menjerat Ji diduga terkait korupsi dana sekitar USD3,3 juta. Ji sendiri menjabat Walikota Nanjing sejak Januari 2010 dan saat ini tercatat sebagai Wakil Sekretaris Partai Komunis.
(mas)