Bom meledak dekat Pangkalan Militer Afghanistan, 4 tewas
A
A
A
Sindonews.com - Sebuah bom meledak di dekat Pangkalan Militer Shorab di Provinsi Helmand, Afghanistan, Rabu (9/10/2013) pagi. Demikian diungkapkan seorang pejabat lokal Provinsi Helmand kepada Xinhua.
"Insiden itu terjadi sekitar pukul 7.00 pagi waktu setempat, di dekat Pangkalan Militer Shorab, lokasi di mana tentara Afghanistan dan pasukan Inggris ditempatkan," ungkap pejabat lokal Provinsi Helmand, Shamim Noorzai.
"Ledakan itu menewaskan dua polisi Afghanistan dan dua warga sipil serta melukai empat orang warga sipil," imbuh pejabat Noorzai.
Kabar tersebut dikonfirmasi oleh Juru Bicara Pemerintah Provinsi Helmand, Omar Zwak. Ia menegaskan, pemerintah menyadari serangan bom tersebut. "Saya belum bisa memberikan detail informasi tentang serangan tersebut, karena kami baru saja memulai proses penyelidikan," terang Zwak.
Taliban, kelompok pemberontak yang telah melakukan pemberontakan selama lebih dari satu dekade, belum membuat komentar atas serangan ini. Seperti diketahui, sejak April lalu, pasukan keamanan Afghanistan meningkatkan operasi terhadap Taliban dan kelompok militan lainnya. Selama ini, Taliban kerap meningkatkan frekuensi serangan di musim panas. Langkah ini ditanggapi oleh kaum militan dengan serangan bom.
"Insiden itu terjadi sekitar pukul 7.00 pagi waktu setempat, di dekat Pangkalan Militer Shorab, lokasi di mana tentara Afghanistan dan pasukan Inggris ditempatkan," ungkap pejabat lokal Provinsi Helmand, Shamim Noorzai.
"Ledakan itu menewaskan dua polisi Afghanistan dan dua warga sipil serta melukai empat orang warga sipil," imbuh pejabat Noorzai.
Kabar tersebut dikonfirmasi oleh Juru Bicara Pemerintah Provinsi Helmand, Omar Zwak. Ia menegaskan, pemerintah menyadari serangan bom tersebut. "Saya belum bisa memberikan detail informasi tentang serangan tersebut, karena kami baru saja memulai proses penyelidikan," terang Zwak.
Taliban, kelompok pemberontak yang telah melakukan pemberontakan selama lebih dari satu dekade, belum membuat komentar atas serangan ini. Seperti diketahui, sejak April lalu, pasukan keamanan Afghanistan meningkatkan operasi terhadap Taliban dan kelompok militan lainnya. Selama ini, Taliban kerap meningkatkan frekuensi serangan di musim panas. Langkah ini ditanggapi oleh kaum militan dengan serangan bom.
(esn)