Bocah Brazil 8 tahun ngebut di jalan ramai
A
A
A
Sindonews.com – Perilaku bocah belum cukup umur mengendarai kendaraan di jalanan juga terjadi di Brazil. Seorang bocah berusia 8 tahun mengebut dengan sepeda motor roda tiga di jalan yang ramai, di Rio de Janeiro.
Bocah itu dengan kecepatan tinggi menyusuri lereng dari dua jalur jalur lalu lintas menuju ke arah Avenida Presidente Vargas, pada Jumat pekan lalu. Yang lebih berbahaya, kaki bocah itu direntangkan, di saat mobil-mobil lewat di sampingnya.
Aksi berbahaya bocah itu terekam kamera. Dari rekaman itu, tampak kaki bocah itu menendang ke samping dan melaju kencang dengan sepeda motor roda tiga menuruni bukit ke arah jalan raya.
Berutung bocah itu tidak mengalami kecelakaan. Bocah itu diduga terpengaruh oleh aksi pembalap liar di jalanan. Pasalnya, di akhir perjalanannya yang berbahaya, bocah itu mengangkat tangan, seolah-olah merayakan kemenangannya.
Para pegemudi kesal dengan ulah bocah tersebut. Seorang reporter stasiun televisi lokal, yang merekam adegan bocah itu sempat mewawancarainya. ”Apakah kamu tidak takut ?" tanya wartawan. ”Tidak” kata anak dengan gaya polosnya, seperti dikutip Daily Mail, Rabu (25/9/2013).
Seorang wartawan melacak keluarga bocah itu. Sang ibu , ayah dan tiga anak dikatakan oleh tetangga tinggal di satu kamar tidur. Sang ibu yang berhasil ditemui, menolak berkomentar terkait ulah anaknya yang membuat heboh warga kota.
Beberapa hari, setelah aksi bocah itu jadi sorotan publik, keluarga tersebut menghilang. Dewan kota Rio de Janeiro, yang bertanggung jawab untuk keselamatan di jalan, mengeluarkan pernyataan maaf baru-baru ini.
”Tidak ada yang melaporkan insiden tersebut kepada kami, sehingga kami tidak menyadari apa yang terjadi. Jika kita sudah tahu, kita akan menutup jalan itu dari akses anak-anak,” bunyi pernyataan dewan kota.
Bocah itu dengan kecepatan tinggi menyusuri lereng dari dua jalur jalur lalu lintas menuju ke arah Avenida Presidente Vargas, pada Jumat pekan lalu. Yang lebih berbahaya, kaki bocah itu direntangkan, di saat mobil-mobil lewat di sampingnya.
Aksi berbahaya bocah itu terekam kamera. Dari rekaman itu, tampak kaki bocah itu menendang ke samping dan melaju kencang dengan sepeda motor roda tiga menuruni bukit ke arah jalan raya.
Berutung bocah itu tidak mengalami kecelakaan. Bocah itu diduga terpengaruh oleh aksi pembalap liar di jalanan. Pasalnya, di akhir perjalanannya yang berbahaya, bocah itu mengangkat tangan, seolah-olah merayakan kemenangannya.
Para pegemudi kesal dengan ulah bocah tersebut. Seorang reporter stasiun televisi lokal, yang merekam adegan bocah itu sempat mewawancarainya. ”Apakah kamu tidak takut ?" tanya wartawan. ”Tidak” kata anak dengan gaya polosnya, seperti dikutip Daily Mail, Rabu (25/9/2013).
Seorang wartawan melacak keluarga bocah itu. Sang ibu , ayah dan tiga anak dikatakan oleh tetangga tinggal di satu kamar tidur. Sang ibu yang berhasil ditemui, menolak berkomentar terkait ulah anaknya yang membuat heboh warga kota.
Beberapa hari, setelah aksi bocah itu jadi sorotan publik, keluarga tersebut menghilang. Dewan kota Rio de Janeiro, yang bertanggung jawab untuk keselamatan di jalan, mengeluarkan pernyataan maaf baru-baru ini.
”Tidak ada yang melaporkan insiden tersebut kepada kami, sehingga kami tidak menyadari apa yang terjadi. Jika kita sudah tahu, kita akan menutup jalan itu dari akses anak-anak,” bunyi pernyataan dewan kota.
(esn)