Sekjen NATO: Opsi menyerang Suriah terbuka

Kamis, 19 September 2013 - 15:46 WIB
Sekjen NATO: Opsi menyerang Suriah terbuka
Sekjen NATO: Opsi menyerang Suriah terbuka
A A A
Sindonews.com – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Organisasi Pertahanan Atlantik Utara (NATO), Anders Fogh Rasmussen, pada Kamis (19/9/2013), mengatakan, opsi serangan militer terhadap Suriah tetap terbuka untuk mengatasi krisis di negara pimpinan Bashar al-Assad tersebut.

Namun, dia tetap menyambut baik hasil kesepakatan Amerika Serikat dan Rusia, yang menjadi solusi perang sipil yang berlangsung 2,5 tahun di negara Timur Tengah tersebut. ”Saya pikir, terlepas dari hasil musyawarah di Dewan Keamanan PBB, opsi militer masih akan terbuka di atas meja,” kata Rasmussen, seperti dikutip Reuters.

Sebuah rancangan resolusi Dewan Keamanan PBB yang akan dijatuhkan terhadap Suriah, sudah dibahas Amerika Serikat, Inggris dan Prancis. Namun, usulan resolusi itu ditentang oleh Rusia.

Rasmussen mengatakan, ia tidak ragu, bahwa Pemerintah Suriah memang balik serangan gas sarin pada 21 Agustus 2013 di dekat Damaskus. AS mengklaim korban tewas dalam serangan itu mencapai lebih dari 1.400 orang. Namun, Moskow menepis tuduhan itu, dan menegaskan jika kubu pemberontak yang melakukan serangan senjata kimia.

Rasmussen, mengatakan tuduhan terhadap rezim Assad berdasarkan arah asal senjata diluncurkan. ”Misil-misil diluncurkan dari kawasan yang dikendalikan oleh Pemerintah Suriah,” ujarnya.

”Ini tidak masuk akal bagi oposisi untuk menyerang dengan dengan senjata kimia di daerah yang mereka kontrol. Kami tidak berpikir oposisi mempunyai sarana untuk melakukan serangan senjata kimia.”
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6313 seconds (0.1#10.140)