Abbas temui Kerry di London
A
A
A
Sindonews.com - Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, bertemu dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) John Kerry di London, Inggris, Minggu (8/9/2013) malam. Keduanya mengadakan pertemuan pribadi selama 3 jam di Hotel Ritz Carlton. Ini merupakan pertemuan perdana Abbas dengan Kerry, setelah Israel melanjutkan perundingan damai dengan Palestina pada Juli lalu.
"Dalam pertemuan tersebut Abbad dan Kerry membahas jalannya perundingan damai, mengintensifkan perundingan dan memastikan agar perundingan tersebut benar-benar sukses," ungkap isi pernyataan Departemen Luar Negeri AS.
"Kerry menegaskan pentingnya bagi kedua belah pihak mengambil langkah-langkah untuk menciptakan lingkungan yang kondusif dan komitmen berkelanjutan AS agar terus memainkan peran aktif memfasilitasi jalannya perundingan," lanjut isi pernyataan tersebut.
Sebelumnya, Kerry dalam kunjunganya ke Paris mengungkapkan, bahwa dia berencana mengadakan pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Namun, seorang pejabat Departemen Luar Negeri AS mengatakan, terlalu dini menyimpulkan Kerry akan mengadakan pembicaraan trilateral dengan Abbad dan Netayahu.
Kerry sebelumnya memuji upaya yang telah dilakukan oleh Pemerintah Israel dan Palestina untuk melanjutkan perundingan, meskipun keputusan itu sulit dan penuh tekanan. "Baik Palestina ataupun Israel tetap teguh dengan komitmen mereka untuk melanjutkan perundingan," ungkap Kerry setelah mengikuti pertemuan dengan sejumlah pejabat Liga Arab di Paris.
"Dalam pertemuan tersebut Abbad dan Kerry membahas jalannya perundingan damai, mengintensifkan perundingan dan memastikan agar perundingan tersebut benar-benar sukses," ungkap isi pernyataan Departemen Luar Negeri AS.
"Kerry menegaskan pentingnya bagi kedua belah pihak mengambil langkah-langkah untuk menciptakan lingkungan yang kondusif dan komitmen berkelanjutan AS agar terus memainkan peran aktif memfasilitasi jalannya perundingan," lanjut isi pernyataan tersebut.
Sebelumnya, Kerry dalam kunjunganya ke Paris mengungkapkan, bahwa dia berencana mengadakan pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Namun, seorang pejabat Departemen Luar Negeri AS mengatakan, terlalu dini menyimpulkan Kerry akan mengadakan pembicaraan trilateral dengan Abbad dan Netayahu.
Kerry sebelumnya memuji upaya yang telah dilakukan oleh Pemerintah Israel dan Palestina untuk melanjutkan perundingan, meskipun keputusan itu sulit dan penuh tekanan. "Baik Palestina ataupun Israel tetap teguh dengan komitmen mereka untuk melanjutkan perundingan," ungkap Kerry setelah mengikuti pertemuan dengan sejumlah pejabat Liga Arab di Paris.
(esn)