Obama bantah terlibat penahanan wartawan rekan Snowden

Sindonews.com – Pihak Gedung Putih membenarkan, bahwa Presiden Barack Obama diberi tahu soal penahanan David Michael Miranda, wartawan Guardian yang menjadi mitra whistleblower NSA, Edward Snowden oleh polisi Inggris. Tapi, Obama membantah penahanan David atas perintahnya.

Wartawan asal Brazil itu, ditangkap dan ditahan sembilan jam di Heathrow, Inggris, saat perjalanan pulang ke Rio de Janeiro dari Berlin. Wartawan berusia 28 tahun itu dicurigai menyimpan dokumen rahasia yang diberikan Snowden.

Agen keamanan London menyita berbagai data komputer, termasuk video game-nya. Ia diintergoasi dan ditahan sembilan jam dengan dasar UU Anti-Terorisme.

Sekretaris Deputi Gedung Putih, Josh Earnest, mengakui jika Obama mengetahui interogasi panjang David Miranda oleh Pemerintah Inggris. ”Tapi, itu bukan sesuatu yang kita minta,” sanggah Earnest, seperti dikutip Daily Mail, Selasa (20/8/2013).

”Keputusan itu berdasarkan hukum Inggris, di tanah Inggris, dan tentang tindakan penegakan hukum hak Pemerintah Inggris. Dan yang mereka lakukan bukan melibatkan kita,” kata Earnest. David adalah wartawan Guardian yang satu kantor dengan Glenn Greenwald, wartawan yang pertama kali menulis dokumen penyadapan rahasia yang dibocorkan Snowden.