China kecam penyadapan AS pada perusahaan ponsel
A
A
A
Sindonews.com – Pemerintah China mengecam penyadapan perusahaan ponsel dan komputer oleh Amerika Serikat, seperti yang dibocorkan whistleblower NSA, Edward Snowden, 29. Kecaman itu disampaikan pihak Kementerian Luar Neger China, yang dilansir Reuters, Senin (24/6/2013).
Pernyataan kecaman atas tindakan penyadapan AS itu menyusul laporan South China Morning Post yang menerima bocoran dari Snowden tentang kegiatan penyadapan AS. Sasaran yang diretas AS, menurut bocoran dari Snowden, adalah perusahaan ponsel dan komputer China, dan Universitas Tsinghua China.
”Kami menyatakan keprihatinan mendalam terhadap pengungkapan baru-baru ini atas serangan cyber Pemerintah AS kepada China,” ucap Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Hua Chunying.
”Ini sekali lagi membuktikan, bahwa China adalah korban dari serangan cyber,” lanjut Chunying yang sudah membuat pernyataan kecaman kepada Pemerintah AS.
Padahal keamanan cyber sebelumnya menjadi kesimpulan pembicaraan antara Presiden China, Xin Jinping dan Presiden AS, Barack Obama awal bulan ini.
Chunying menegaskan kembali, sikap China untuk menentang semua bentuk serangan cyber. ”Kami bersedia untuk bekerja dengan masyarakat internasional guna memperkuat dialog, kerjasama, menjaga perdamaian dan stabilitas di dunia maya,” ujarnya.
Pernyataan kecaman atas tindakan penyadapan AS itu menyusul laporan South China Morning Post yang menerima bocoran dari Snowden tentang kegiatan penyadapan AS. Sasaran yang diretas AS, menurut bocoran dari Snowden, adalah perusahaan ponsel dan komputer China, dan Universitas Tsinghua China.
”Kami menyatakan keprihatinan mendalam terhadap pengungkapan baru-baru ini atas serangan cyber Pemerintah AS kepada China,” ucap Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Hua Chunying.
”Ini sekali lagi membuktikan, bahwa China adalah korban dari serangan cyber,” lanjut Chunying yang sudah membuat pernyataan kecaman kepada Pemerintah AS.
Padahal keamanan cyber sebelumnya menjadi kesimpulan pembicaraan antara Presiden China, Xin Jinping dan Presiden AS, Barack Obama awal bulan ini.
Chunying menegaskan kembali, sikap China untuk menentang semua bentuk serangan cyber. ”Kami bersedia untuk bekerja dengan masyarakat internasional guna memperkuat dialog, kerjasama, menjaga perdamaian dan stabilitas di dunia maya,” ujarnya.
(esn)