Taliban lakukan sejumlah pembicaraan rahasia di Norwegia

Sindonews.com – Selama beberapa bulan terakhir, Taliban telah melakukan sejumlah pembicaraan dan negosiasi rahasia di Norwegia. Pembicaraan ini berujung pada pembukaan kantor perwakilan Taliban di Doha, Qatar.

Hal ini disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Norwegia, Espen Barth Eide pada Selasa (18/6/2013). "Kami telah memainkan peran kunci dalam proses ini," kata Eide, seperti dikutip dari Reuters. “Sebelumnya, hal ini adalah rahasia, tapi sekarang kita bisa mengungkapkannya," lanjut Eide.

Eide tidak akan mengatakan berapa banyak putaran pembicaraan yang telah dilakukan di Norwegia, atau dengan pihak mana saja Taliban bernegosiasi. Yang pasti, Presiden Afghanistan Hamid Karzai sempat mengunjungi Oslo pada Februari lalu.

Kantor perwakilan Taliban di Doha dibuka pada Selasa (18/6/2013), untuk membantu memulai kembali pembicaraan guna mengakhiri perang yang telah berlangsung selama 12 tahun di Afghanistan. Taliban sempat menyatakan, bahwa mereka menginginkan solusi politik.

Selama ini, Norwegia yang merupakan sekutu dekat Amerika Serikat, telah beberpaa kali menjadi tempat untuk pembicaraan damai. Sebelumnya, Pemerintah Kolombia dan pemberontak FARC juga sempat berunding di Norwegia.

Oslo juga sempat menjadi tuan rumah bagi pertemuan rahasia antara Israel dan Pemimpin Palestina yang menyebabkan kesepakatan perdamaian sementara pada 1993 silam.