Presiden Libanon kecam serangan udara Suriah

Rabu, 20 Maret 2013 - 18:28 WIB
Presiden Libanon kecam serangan udara Suriah
Presiden Libanon kecam serangan udara Suriah
A A A
Sindonews.com – Presiden Libanon Michel Suleiman mengecam serangan udara Suriah di sisi perbatasan Libanon. Suleiman menyatakan, serangan yang terjadi di perbatasan kedua negara ini sebagai "pelanggaran yang tidak dapat diterima" atas kedaulatan Libanon.

Pada Selasa (19/3/2013), jet tempur Pemerintah Suriah menembakkan empat roket di bagian terpencil yang terleatk di perbatasan Libanon. Serangan ini dilakukan empat hari setelah Pemerintah Suriah memperingatkan kemungkinan untuk melancarkan serangan pada pemberontak Suriah yang berlindung di seluruh perbatasan Suriah-Libanon.

Sementara Kementerian Luar Negeri Suriah menanggapi kecaman Suleiman ini lewat sebuah pernyataan yang dibacakan di televisi negara. "Suriah menekankan penghormatannya terhadap kedaulatan Libanon dan dukungan untuk keamanan dan stabilitas Libanon," sebut pernyataan Kemenlu Suriah.

Libanon yang sempat mengalami perang saudara pada 1975-1990, berusaha tak terlibat dalam konflik di Suriah yang sudah berlangsung selama dua tahun. Namun saat ini, banyak pejabat Libanon yang mengatakan, bahwa negara mereka semakin beresiko terseret masuk ke dalam perang saudara di Suriah.

Hingga kini, perang saudara di Suriah dilaporkan telah menelan korban jiwa sebanyak 70 ribu orang. Selain itu, ratusan ribu warga Suriah terpaksa mengungsi ke negara-negara tetangga. Meski upaya dialog telah digagas banyak pihak, namun belum ada tanda-tanda konflik di Suriah akan segera berakhir.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6215 seconds (0.1#10.140)