Korban tewas konflik Sabah mencapai 61 jiwa
A
A
A
Sindonews.com – Aparat Malaysia mengaku berhasil menewaskan satu orang loyalis Kesultanan Sulu pada Sabtu (9/3/2013). Dengan jatuhnya satu korban jiwa ini, maka jumlah total korban tewas dalam konflik di Sabah telah menyentuh angka 61 orang.
“Satu militan tewas saat ia berusaha melarikan diri dari aparat di sekitar dua desa dan perkebunan dan lahan rawa,” kata Kepala Polisi Federal Malaysia, Ismail Omar. Selain itu, Omar juga mengaku, bahwa pihaknya telah menangkap puluhan yang diduga terkait dengan loyalis Sulu.
"Sampai saat ini polisi telah menangkap 79 tersangka yang kami percaya memiliki beberapa hubungan dengan gangguan itu," kata Omar tanpa menyebutkan di mana para tersangka ditangkap atau memberikan rincian lebih lanjut soal status mereka yang ditangkap.
Tentara dan polisi Malaysia terus memburu para militan Sulu yang bersembunyi di wilayah terpencil pulau Kalimantan itu. Kaum loyalis Sulu yang diperkirakan berjumlah 200 orang ini masuk ke Sabah pada bulan lalu untuk menegaskan klaim teritorial mereka atas wilayah tersebut.
Pihak Kesultanan Sulu telah menawarkan gencatan senjata sepihak untuk menekan jumlah korban jiwa. Namun, Pemerintah Malaysia menolak tawaran itu. Menurut Perdana Menteri Malaysia, gencatan senjata akan dilakukan jika kaum militan meletakan senjata mereka.
“Militan Sulu harus meletakkan senjata dan menyerah tanpa syarat dan operasi terhadap mereka akan berjalan selama dibutuhkan," kata Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Najib Tun Razak dalam sebuah konferensi pers, Kamis (7/3/2013), seperti dikutip dari The Star.
“Satu militan tewas saat ia berusaha melarikan diri dari aparat di sekitar dua desa dan perkebunan dan lahan rawa,” kata Kepala Polisi Federal Malaysia, Ismail Omar. Selain itu, Omar juga mengaku, bahwa pihaknya telah menangkap puluhan yang diduga terkait dengan loyalis Sulu.
"Sampai saat ini polisi telah menangkap 79 tersangka yang kami percaya memiliki beberapa hubungan dengan gangguan itu," kata Omar tanpa menyebutkan di mana para tersangka ditangkap atau memberikan rincian lebih lanjut soal status mereka yang ditangkap.
Tentara dan polisi Malaysia terus memburu para militan Sulu yang bersembunyi di wilayah terpencil pulau Kalimantan itu. Kaum loyalis Sulu yang diperkirakan berjumlah 200 orang ini masuk ke Sabah pada bulan lalu untuk menegaskan klaim teritorial mereka atas wilayah tersebut.
Pihak Kesultanan Sulu telah menawarkan gencatan senjata sepihak untuk menekan jumlah korban jiwa. Namun, Pemerintah Malaysia menolak tawaran itu. Menurut Perdana Menteri Malaysia, gencatan senjata akan dilakukan jika kaum militan meletakan senjata mereka.
“Militan Sulu harus meletakkan senjata dan menyerah tanpa syarat dan operasi terhadap mereka akan berjalan selama dibutuhkan," kata Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Najib Tun Razak dalam sebuah konferensi pers, Kamis (7/3/2013), seperti dikutip dari The Star.
(esn)