Kim Jong-un awasi latihan militer
Kim Jong-un awasi latihan militer
A
A
A
Sindonews.com - Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un kemarin dilaporkan turun langsung mengawasi latihan militer yang ditujukan untuk simulasi perang yang sebenarnya. Laporan ini muncul hanya sehari setelah Park Geun-hye dilantik sebagai Presiden Korea Selatan(Korsel).
“Serentetan tembakan tak berujung ditembakkan oleh artileri ke arah posisi musuh, tembakan mereka menggoyang langit dan bumi, dan mereka semua terbungkus dalam api,” ungkap laporan KCNA, yang dikutip AFP.
“Terlihat di mata Kim Jong-un,dia sangat puas ketika melihat posisi musuh telah terbakar dalam api.” Berdasarkan laporan KCNA, Jong-un langsung memerintahkan latihan penembakan langsung untuk menguji kemampuan unit tembaknya untuk menghadapi perang sesungguhnya.
Ini menandai serangkaian pengawasan militer tingkat tinggi terbaru yang membuat Kim turun langsung ke lapangan, menyusul tes nuklir Korut yang dilakukan awal bulan ini. Kendati demikian, KCNA tidak memberikan informasi secara detil mengenai waktu, atau lokasi latihan itu.
Namun, hal ini diungkapkan menyusul dilantiknya Park yang mengindikasikan kebijakan nol toleransi terhadap provokasi yang dilakukan Korut.
Pekan lalu Jong-un juga dilaporkan ikut mengawasi demonstrasi pasukan udara, latihan prajurit terjun payung dan latihan serangan taktis terpisah yang dikombinasikan dengan penembakan meriam.
Menanggapi hal ini, juru bicara kementerian pertahanan Korea Selatan (Korsel) Kim Min-seok menilai kehadiran Jong-un bertujuan untuk meningkatkan level ancaman terhadap pihaknya. Namun, Korsel menegaskan masih mengawasi kondisi saat ini dengan hati-hati dan penuh perhatian.
“Kedatangan di latihan unit militer dalam seperlima penampilannya selama ini, yang kami yakin jumlahnya lebih banyak dari tahun lalu,” papar Min-seok.
Dalam acara inagurasinya yang berlangsung Senin (25/2), Park meminta Pyongyang meninggalkan ambisi nuklir segera mungkin dan mengingatkan tes nuklir Korut merupakan tantangan bagi keberlangsungan kehidupan masa depan rakyat Korea.
Sementara,mantan bintang lapangan basket Amerika Serikat (AS) Dennis Rodman dilaporkan akan mengunjungi Korut. Dia akan menjadi salah satu dari tiga anggota tim basket Harlem Globetrotters yang melakukan syuting di negara terisolasi itu untuk sebuah perusahaan media AS. Jong-un dikenal sebagai seorang penggemar berat olahraga basket.
Kunjungan itu muncul di tengah meningkatnya ketegangan antara AS dan Korut atas uji coba nuklir ketiga dan peluncuran roket tiga tahap yang dikecam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
“Apakah mengirimkan Harlem Globetrotters dan Dennis Rodman ke Korut itu aneh? Dalam satu kata, iya,” ujar Shane Smith, pendiri perusahaan media Vice yang menjadi host acara itu, seperti dikutip BBC. “Tapi, melihat sesuatu yang umum di lapangan basket itu adalah hal yang menarik.”
“Serentetan tembakan tak berujung ditembakkan oleh artileri ke arah posisi musuh, tembakan mereka menggoyang langit dan bumi, dan mereka semua terbungkus dalam api,” ungkap laporan KCNA, yang dikutip AFP.
“Terlihat di mata Kim Jong-un,dia sangat puas ketika melihat posisi musuh telah terbakar dalam api.” Berdasarkan laporan KCNA, Jong-un langsung memerintahkan latihan penembakan langsung untuk menguji kemampuan unit tembaknya untuk menghadapi perang sesungguhnya.
Ini menandai serangkaian pengawasan militer tingkat tinggi terbaru yang membuat Kim turun langsung ke lapangan, menyusul tes nuklir Korut yang dilakukan awal bulan ini. Kendati demikian, KCNA tidak memberikan informasi secara detil mengenai waktu, atau lokasi latihan itu.
Namun, hal ini diungkapkan menyusul dilantiknya Park yang mengindikasikan kebijakan nol toleransi terhadap provokasi yang dilakukan Korut.
Pekan lalu Jong-un juga dilaporkan ikut mengawasi demonstrasi pasukan udara, latihan prajurit terjun payung dan latihan serangan taktis terpisah yang dikombinasikan dengan penembakan meriam.
Menanggapi hal ini, juru bicara kementerian pertahanan Korea Selatan (Korsel) Kim Min-seok menilai kehadiran Jong-un bertujuan untuk meningkatkan level ancaman terhadap pihaknya. Namun, Korsel menegaskan masih mengawasi kondisi saat ini dengan hati-hati dan penuh perhatian.
“Kedatangan di latihan unit militer dalam seperlima penampilannya selama ini, yang kami yakin jumlahnya lebih banyak dari tahun lalu,” papar Min-seok.
Dalam acara inagurasinya yang berlangsung Senin (25/2), Park meminta Pyongyang meninggalkan ambisi nuklir segera mungkin dan mengingatkan tes nuklir Korut merupakan tantangan bagi keberlangsungan kehidupan masa depan rakyat Korea.
Sementara,mantan bintang lapangan basket Amerika Serikat (AS) Dennis Rodman dilaporkan akan mengunjungi Korut. Dia akan menjadi salah satu dari tiga anggota tim basket Harlem Globetrotters yang melakukan syuting di negara terisolasi itu untuk sebuah perusahaan media AS. Jong-un dikenal sebagai seorang penggemar berat olahraga basket.
Kunjungan itu muncul di tengah meningkatnya ketegangan antara AS dan Korut atas uji coba nuklir ketiga dan peluncuran roket tiga tahap yang dikecam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
“Apakah mengirimkan Harlem Globetrotters dan Dennis Rodman ke Korut itu aneh? Dalam satu kata, iya,” ujar Shane Smith, pendiri perusahaan media Vice yang menjadi host acara itu, seperti dikutip BBC. “Tapi, melihat sesuatu yang umum di lapangan basket itu adalah hal yang menarik.”
(esn)
Explore More