Obama tinjau langsung hutan terbakar di Colorado
A
A
A
Sindonews.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama meninjau langsung bagian hutan yang terbakar di Kota Colorado. Kedatangan Obama ke Colorado Springs ini adalah yang perdana dan disambut oleh Wali Kota Steve Bach dan Gubenur Colorado, John Hickenlooper dan Senator Mark Udall.
Obama mengatakan, kebakaran hutan ini adalah bencana. Ia juga telah menginstruksikan untuk mengerahkan dana federal demi membantu mengatasi kebakaran.
Wilayah Waldo Canyon adalah wilayah yang menderita kerusakan terparah, 346 pemukiman penduduk hangus terbakar. Kebakaran lainnya juga melanda wilayah Colorado bagian utara, satu orang dilaporkan tewas sementara 257 rumah hangus terbakar.
Komandan petugas pemadam kebakaran Richard Harvey mengatakan, tidak ada tanda-tanda kebakaran akan semakin membesar. Sampai Jumat sore waktu setempat, 25 persen kebakaran telah berhasil ditangani.
Seperti diberitakan dalam BBC, Sabtu (30/6/2012) lebih dari 1.000 orang petugas pemadam kebakaran dari seluruh negara bagian negara, dikerahkan untuk memadamkan kobaran api yang membakar 160 ribu hektar lahan.
Kepala Kepolisian, Colorado Pete Carey mengatakan, polisi telah menemukan jasad korban tewas kedua di dalam sebuah rumah yang hangus terbakar. Sementara itu, 10 orang masih dikabarkan hilang sampai saat ini.
Kebakaran hutan tidak hanya terjadi di wilayah Colorado, wilayah Montana, Utah, Wyoming, South Dakota, New Mexico, Nevada, Arizona dan California juga tak luput dari kobaran api. Kebakaran besar ini menimbulkan kerugian sebesar USD3,2 juta.
Obama mengatakan, kebakaran hutan ini adalah bencana. Ia juga telah menginstruksikan untuk mengerahkan dana federal demi membantu mengatasi kebakaran.
Wilayah Waldo Canyon adalah wilayah yang menderita kerusakan terparah, 346 pemukiman penduduk hangus terbakar. Kebakaran lainnya juga melanda wilayah Colorado bagian utara, satu orang dilaporkan tewas sementara 257 rumah hangus terbakar.
Komandan petugas pemadam kebakaran Richard Harvey mengatakan, tidak ada tanda-tanda kebakaran akan semakin membesar. Sampai Jumat sore waktu setempat, 25 persen kebakaran telah berhasil ditangani.
Seperti diberitakan dalam BBC, Sabtu (30/6/2012) lebih dari 1.000 orang petugas pemadam kebakaran dari seluruh negara bagian negara, dikerahkan untuk memadamkan kobaran api yang membakar 160 ribu hektar lahan.
Kepala Kepolisian, Colorado Pete Carey mengatakan, polisi telah menemukan jasad korban tewas kedua di dalam sebuah rumah yang hangus terbakar. Sementara itu, 10 orang masih dikabarkan hilang sampai saat ini.
Kebakaran hutan tidak hanya terjadi di wilayah Colorado, wilayah Montana, Utah, Wyoming, South Dakota, New Mexico, Nevada, Arizona dan California juga tak luput dari kobaran api. Kebakaran besar ini menimbulkan kerugian sebesar USD3,2 juta.
(hyk)