Iran tuding IAEA merangkap sebagai agen intelijen
A
A
A
Sindonews.com - Pemerintah Iran menuduh International Atomic Energy Agency (IAEA) melakukan kegiatan intelejen secara rahasia.
Duta besar, Ali Asghar Soltanieh disela-sela konferensi dengan Gubenur IAEA di Wina menuduh IAEA mencari tahu informasi tentang fasilitas pengayaan nuklir Iran secara rahasia.
"Saya sangat menyayangkan IAEA tidak hanya memainkan peran sebagai organisasi internasional secara teknis, organisasi ini juga memainkan peran sebagai agen intelijen," ungkap Soltanieh seperti diberitakan dalam Xinhua, Kamis (7/6/2012)
Soltanieh juga mengkritik negara barat dan media barat yang berspekulasi bahwa Iran mengembangkan senjata atom. Namun, apa yang mereka tuduhkan bukanlah sebuah kebenaran.
Besok, IAEA dan Iran akan kembali membahas tentang berbagai hal yang tekait dengan persiapan kunjungan ke fasilitas nuklir Iran seperti, fasilitas, dokumen, ahli nuklir Iran.
Duta besar, Ali Asghar Soltanieh disela-sela konferensi dengan Gubenur IAEA di Wina menuduh IAEA mencari tahu informasi tentang fasilitas pengayaan nuklir Iran secara rahasia.
"Saya sangat menyayangkan IAEA tidak hanya memainkan peran sebagai organisasi internasional secara teknis, organisasi ini juga memainkan peran sebagai agen intelijen," ungkap Soltanieh seperti diberitakan dalam Xinhua, Kamis (7/6/2012)
Soltanieh juga mengkritik negara barat dan media barat yang berspekulasi bahwa Iran mengembangkan senjata atom. Namun, apa yang mereka tuduhkan bukanlah sebuah kebenaran.
Besok, IAEA dan Iran akan kembali membahas tentang berbagai hal yang tekait dengan persiapan kunjungan ke fasilitas nuklir Iran seperti, fasilitas, dokumen, ahli nuklir Iran.
()