Wartawan radio Honduras diculik

Kamis, 10 Mei 2012 - 10:51 WIB
Wartawan radio Honduras diculik
Wartawan radio Honduras diculik
A A A
Sindonews.com – Wartawan sebuah radio di Honduras diculik Rabu pagi. Alfredo Villatoro, manajer radio HRN diculuik dalam perjalanan menuju tempat kerja di Ibu Kota, Tegucigalpa, Honduras.

Seperti diberitakan dalam BBC.co.uk, Kamis (10/5/2012),sebelum diculik ia sempat menerima ancaman pembunuhan. Sampai saat ini, keberadaan Villatoro belum diketahui. Pihak kepolisian telah mengabari keluarga Villatoro.

Polisi telah menangkap tiga orang yang diduga terkait dengan penculikan Villatoro. Sampai saat ini, pihak kepolisian masih belum bisa memastikan, apa motif di balik pembunuhan itu adalah uang tebusan atas penculikan.

Presiden Honduras Porfirio Lobo berdoa tidak ada hal buruk yang terjadi pada Villatoro. Penculikan Villatoro hanya berselang beberapa hari setelah kematian wartawan sekaligus pejuang gay, Erick Martinez.

Polisi setempat mengatakan, jasad Martinez ditemukan di pinggir jalan di sebuah desa Guasculile. Dari hasil otopsi Martinez nampaknya tewas akibat dicekik. Honduras adalah negara dengan tingkat pembunuhan tertinggi. Sementara itu, kelompok oposisimengatakan tantangan yang dihadapi jurnalis semakin meningkat seiring berkembangnya perdagangan narkoba dan kejahatan terorganisasi di negara ini.

Berdasarkan data yangdidapatkan dari badan Hak Asasi Manusia Honduras, sejak tahun 2009 sebanyak 20 wartawan dilaporkan tewas setelah pihak militer Honduras berusaha menggulingkan Zelaya.
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3882 seconds (0.1#10.140)