China tutup rapat tahunan parlemen

Rabu, 14 Maret 2012 - 13:16 WIB
China tutup rapat tahunan...
China tutup rapat tahunan parlemen
A A A
Sindonews.com - Setelah berjalan selama seminggu, China mengakhiri sidang parleman yang membicarakan sejumlah suara terhadap laporan tahunan kinerja pemerintah.

Sejumlah anggota parlemen telah memberikan sejumlah komentar terhadap laporan tahunan pemerintah tentang anggaran dana dan juga amandemen Undang-Undang (UU) pidana. Pemerintah juga memberikan hak kepada pihak kepolisian untuk menahan orang yang melakukan pembangkangan.

Sebanyak 3.000 orang anggota parlemen China menyepakati penahanan rahasia terhadap sejumlah kritikus, sementara yang lain meminta revisi atas wewenang polisi dalam melakukan penahanan tersebut. Kebijakan hukum baru ini diangkat dalam rapat tahunan setelah beberapa orang terkenal ditahan tahun lalu akibat memberikan kritik keras terhadap pemerintah.

Sebelumnya, setelah melakukan pembukaan rapat parlemen minggu lalu, kepada sejumlah wartawan domestik dan internasional Perdana Menteri (PM) China, Wen Jiabao mengatakan bahwa China akan menurunkan target pertumbuhan ekonomi, membicarakan isu tanah dan juga militer.

"Dalam rapat ini pemerintah China juga berencana untuk melakukan pembangunan dalam bidang ekonomi, sosial dan menetapkan angaran belanja pemerintah selama setahun ke depan," ujar Jiabao menjelaskan seperti BBC.co.uk, Rabu (14/3/2012).

Ini adalah rapat terakhir bagi National People's Congress (NPC) setelah rapat parlemen China berakhir, China akan menghadapi pengantian pemimpin.

Pergantian kekuasaan di China akan berlangsung pada Oktober, Wakil Presiden China, Xi Jinping merupakan calon terkuat. Diperkirakan ia akan mengambil alih kekuasan Presiden China Hu Jintao.(azh)

()
Berita Terkini
China Upgrade Besar-besaran...
China Upgrade Besar-besaran Pangkalan di Laut China Selatan, Terlihat Pesawat Pengebom H-6K
32 menit yang lalu
Perang Dagang Sengit,...
Perang Dagang Sengit, Diplomat Beijing: Gaun Sekretaris Pers Gedung Putih Buatan China
1 jam yang lalu
AS Kembali Tangkap Mahasiswa...
AS Kembali Tangkap Mahasiswa Pro-Palestina, Namanya Mohsen Mahdawi
2 jam yang lalu
Kepala Pentagon: China...
Kepala Pentagon: China Dapat Tenggelamkan Seluruh Kapal Induk AS dalam 20 Menit
3 jam yang lalu
Jenderal Tertinggi Israel...
Jenderal Tertinggi Israel Sebut Menaklukkan Gaza Adalah Fantasi, Ini Alasannya
4 jam yang lalu
Lukashenko Sebut Sekutu...
Lukashenko Sebut Sekutu NATO Sekarang Diam setelah Belarusia Dilindungi Senjata Nuklir Rusia
5 jam yang lalu
Infografis
Sangkal Tudingan Zelensky,...
Sangkal Tudingan Zelensky, Rusia: China tetap Seimbang
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved