Nigeria tangkap juru bicara Boko Haram
A
A
A
Sindonews.com - Pemerintah Nigeria menangkap seorang pria yang diyakini sebagai juru bicara kelompok Islam Boko Haram. Kelompok ini mengklaim sebagai pihak yang bertanggung jawab atas sejumlah serangan mematikan di Nigeria.
Berdasarkan laporan dua sumber keamanan, pria yang ditangkap ini diduga bernama Abul Qaqa. Sumber keamanan yang ketiga mengatakan bahwa petugas masih berupaya memastikan identitas aslinya.
Sementara itu, juru bicara polisi rahasia, Marilyn Ogar mengatakan ia belum bisa mengkonfirmasi penangkapan tersebut. "Kami membuat sebuah kesuksesan besar dengan melakukan penangkapan juru bicara Boko Haram yang bernama Abul Qaqa," ungkap agen polisi rahasia tersebut sepeti diungkap dalam ABC news Kamis (2/2/2012).
Pejabat senior kepolisian mengatakan bahwa Abul telah menerima informasi penangkapan juru bicara Boko Haram. saat ini ia telah ditahan untuk diinterogasi.
Pria itu, mengklaim dirinya berbicara atas nama Boko Haram pada berbagai kesempatan dan mengklaim bertanggungjawab atas sejumlah serangan di Nigeria, negara Afrika yang paling padat penduduk dan produsen minyak terbesar.
Pada 20 Januari 2012, aksi peledakan bom yang terkoordinasi menewaskan 185 orang Nigeria. Kejadian itu merupakan sebuah penyerangan yang paling mematikan di Kano, Kota kedua di Nigeria.
Pria yang mengklaim dirinya sebagai juru bicara Boko Haram, juga mengaku bahwa ia secara rutin mengadakan konferensi telepon dengan wartawan di utara-timur Kota Maiduguri, basis Boko Haram.
Belum ada kepastian dari kepolisian dimana tepatnya Abul Qaqa ditangkap, namun ada dua buah sumber informasi yang berbeda yang ditangkap yakni di Kota Kaduna dan di Kota Maiduguri.
Agen polisi rahasia mengatakan bahwa ia ditangkap setelah agen polisi rahasia melakukan pelacakan dengan mengunakan peralatan penyadap. Saat ini ia sedang ditangkap dan masih menjalani introgasi.
Aksi penyerangan yang dilakukan oleh kelompok Islamis Boko Haram semakin canggih, terutama dibagian Utara nigeria.(azh)
Berdasarkan laporan dua sumber keamanan, pria yang ditangkap ini diduga bernama Abul Qaqa. Sumber keamanan yang ketiga mengatakan bahwa petugas masih berupaya memastikan identitas aslinya.
Sementara itu, juru bicara polisi rahasia, Marilyn Ogar mengatakan ia belum bisa mengkonfirmasi penangkapan tersebut. "Kami membuat sebuah kesuksesan besar dengan melakukan penangkapan juru bicara Boko Haram yang bernama Abul Qaqa," ungkap agen polisi rahasia tersebut sepeti diungkap dalam ABC news Kamis (2/2/2012).
Pejabat senior kepolisian mengatakan bahwa Abul telah menerima informasi penangkapan juru bicara Boko Haram. saat ini ia telah ditahan untuk diinterogasi.
Pria itu, mengklaim dirinya berbicara atas nama Boko Haram pada berbagai kesempatan dan mengklaim bertanggungjawab atas sejumlah serangan di Nigeria, negara Afrika yang paling padat penduduk dan produsen minyak terbesar.
Pada 20 Januari 2012, aksi peledakan bom yang terkoordinasi menewaskan 185 orang Nigeria. Kejadian itu merupakan sebuah penyerangan yang paling mematikan di Kano, Kota kedua di Nigeria.
Pria yang mengklaim dirinya sebagai juru bicara Boko Haram, juga mengaku bahwa ia secara rutin mengadakan konferensi telepon dengan wartawan di utara-timur Kota Maiduguri, basis Boko Haram.
Belum ada kepastian dari kepolisian dimana tepatnya Abul Qaqa ditangkap, namun ada dua buah sumber informasi yang berbeda yang ditangkap yakni di Kota Kaduna dan di Kota Maiduguri.
Agen polisi rahasia mengatakan bahwa ia ditangkap setelah agen polisi rahasia melakukan pelacakan dengan mengunakan peralatan penyadap. Saat ini ia sedang ditangkap dan masih menjalani introgasi.
Aksi penyerangan yang dilakukan oleh kelompok Islamis Boko Haram semakin canggih, terutama dibagian Utara nigeria.(azh)
()