'Fans' Hitler ditangkap Polisi
A
A
A
Sindonews.com - Seorang pria Yahudi ditangkap setelah menempelkan simbol nazi di depan pintu rumahnya. Selain itu, pria tersebut juga melakukan ancaman terhadap para ibu di lingkungan Manhattan.
Polisi Manhattan mengatakan seorang pria Yahudi mendekam di penjara karena menempelkan sebuah tanda Nazi di depan pintu apartemennya. Selain itu ia juga melakukan panggilan telepon dan menyerukan anti semit (Ideologi nazisme Adolf Hitler) kepada beberapa ibu-ibu di lingkungan Manhattan.
Tindakan yang dilakukan oleh pria yang diketahui bernama Davis Haddad (56) telah memicu terjadinya perselisihan di antara anggota keluarganya. Tidak hanya mengancam keluarganya, Davis juga mengancam dua orang wanita tua yang berusia 87 dan 78.
Tidak hanya melakukan ancaman lewat telepon, kedua perempuan tua itu juga sudah lama mendapatkan ancaman anti semit melalui pesan yang ditinggalkan lewat telepon
"Dia mengancam untuk membunuh individu dan keluarganya. Pada dasarnya dia mengatakan semua orang Yahudi harus mati dan masuk neraka," ungkap polisi seperti
dikutip dalam Telegraph, Selasa (17/1/2012).
Davis didakwa melakukan pelecehan dan diperparah dengan melakukan kejahatan rasial. Selain itu, dia juga dituduh melakukan kejahatan karena menempelkan lima buah stiker tanda Nazi di depan lima pintu apartemen dan juga menempelkan tanda
Nazi sebuah bangunan yang berada di lingkungan Chelsea Manhattan, AS.
Selain menempelkan stiker dia juga membuat tanda Nazi di beberapa pintu garasi dengan mengunakan cat semprot. Dia juga menambahkan beberapa tulisan “Die Yahudi”. Polisi meyakini bahwa Davis adalah orang yang terobesesi dengan anti semit.(azh)
Polisi Manhattan mengatakan seorang pria Yahudi mendekam di penjara karena menempelkan sebuah tanda Nazi di depan pintu apartemennya. Selain itu ia juga melakukan panggilan telepon dan menyerukan anti semit (Ideologi nazisme Adolf Hitler) kepada beberapa ibu-ibu di lingkungan Manhattan.
Tindakan yang dilakukan oleh pria yang diketahui bernama Davis Haddad (56) telah memicu terjadinya perselisihan di antara anggota keluarganya. Tidak hanya mengancam keluarganya, Davis juga mengancam dua orang wanita tua yang berusia 87 dan 78.
Tidak hanya melakukan ancaman lewat telepon, kedua perempuan tua itu juga sudah lama mendapatkan ancaman anti semit melalui pesan yang ditinggalkan lewat telepon
"Dia mengancam untuk membunuh individu dan keluarganya. Pada dasarnya dia mengatakan semua orang Yahudi harus mati dan masuk neraka," ungkap polisi seperti
dikutip dalam Telegraph, Selasa (17/1/2012).
Davis didakwa melakukan pelecehan dan diperparah dengan melakukan kejahatan rasial. Selain itu, dia juga dituduh melakukan kejahatan karena menempelkan lima buah stiker tanda Nazi di depan lima pintu apartemen dan juga menempelkan tanda
Nazi sebuah bangunan yang berada di lingkungan Chelsea Manhattan, AS.
Selain menempelkan stiker dia juga membuat tanda Nazi di beberapa pintu garasi dengan mengunakan cat semprot. Dia juga menambahkan beberapa tulisan “Die Yahudi”. Polisi meyakini bahwa Davis adalah orang yang terobesesi dengan anti semit.(azh)
()